Setiap muslim yang taat pasti menunaikan salat lima waktu setiap harinya. Sebagai orangtua pun kamu memiliki tanggung jawab untuk mengajari anak salat, terutama untuk anak berusia tujuh tahun ke atas.
Oleh karenanya, penting banget untuk membiasakan rajin salat lima waktu sejak kecil meskipun ini tentu gak mudah dan perlu adaptasi. Untuk itu, yuk simak tips berikut tentang bagaimana cara mengajarkan anak salat lima waktu. Check this out!
Untuk mengajarkan kebiasaan salat lima waktu, sangat penting untuk menanamkan kecintaan beribadah pada anak sebelum memberikan contoh tata cara salat yang benar. Sebagai orangtua, kamu harus mampu mengedukasi anak bahwa dengan salat akan membuat kita dekat dengan Allah. Salat juga merupakan sarana komunikasi dengan Yang Maha Kuasa.
"Ajarkan anak salat ketika berumur tujuh tahun, dan pukul dia (jika tidak salat) ketika sudah berumur sepuluh tahun." (Hadits Jami' At-Tirmidzi: 407)
Mengajarkan beribadah kepada anak yang masih kecil tentu membutuhkan ketelatenan dan kesabaran. Apalagi, saat melaksanakan salat, seorang muslim diharuskan untuk fokus dan berkonsentrasi penuh.
Namun, kedua hal tersebut mungkin masih sulit diterapkan oleh anak-anak yang baru mengenal salat. Untuk itu, orang ua bisa mulai dengan mengajarkan zikir selama satu atau dua menit agar anak bisa tetap fokus di tempat saat beribadah.
Dalam mengajarkan hal ini, anak tidak boleh mengobrol atau terganggu oleh apa pun. Cara ini bisa membantu anak mengontrol fokus dan gerakan tubuh sebelum nantinya praktek salat secara menyeluruh.
Cara paling efektif untuk mengajarkan kebiasaan salat lima waktu adalah memberi contoh yang benar pada anak. Sebab, mereka akan selalu tertarik untuk menirukan apa yang dilakukan orangtua.
Oleh karena itu, sebagai orangtua kamu harus menjadi contoh terbaik bagaimana salat yang benar setiap harinya. Orangtua juga bisa mengajak anak ke masjid secara rutin untuk melihat orang lain melaksanakan salat.
"Dari Ayyub bin Musa, dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah saw bersabda, ‘Tidak ada pemberian orangtua terhadap anaknya yang lebih baik dari adab yang baik." (HR At-Tirmidzi).
Untuk menyemangati anak agar rajin salat, kamu bisa mendekorasi ruang salat menjadi lebih nyaman atau membelikan sajadah yang menarik. Kamu juga bisa memberikan peci untuk anak laki-laki dan mukena dengan motif lucu untuk anak perempuan.
Dengan memberikan kelengkapan alat salat yang menarik, anak bisa menjadi termotivasi untuk menjalankan salat lima kali setiap harinya. Patut dicoba nih caranya!
Terdapat beragam cara menarik untuk mengenalkan salat lima waktu pada anak. Misalnya, mewarnai gambar yang berkaitan dengan gerakan salat atau menyiapkan kalender weekly tracker setiap menjalankan salat.
Kamu juga bisa membacakan cerita-cerita tentang manfaat salat dan ibadah lainnya. Sampaikan dengan cara yang paling mudah dipahami oleh anak agar maksud dan pesan tentang ajakan rajin salat dapat dimengerti dengan baik.
Itulah beberapa cara mengajarkan kebiasaan rajin salat untuk anak. Penting banget mengajarkan kebiasaan salat sedari kecil sesuai perintah Allah. Maka dari itu, yuk segera terapkan tips di atas!