5 Tips Mengatasi Kakak Adik yang Terlalu Sering Bertengkar, Sabar!

Kakak adik memang kerap kali memiliki konfliknya tersendiri

Sebetulnya, pertengkaran yang terjadi antara kakak dan adik merupakan hal yang sangat wajar terjadi, bahkan rasanya hubungan persaudaraan tersebut akan hambar apabila tak ada pertengkaran di dalamnya. Sering kali faktor penyebab dari pertengkaran tersebut pun bisa beragam, mulai dari perbedaan pendapat, hingga kesalahan-kesalahan sepele lainnya.

Walau dirasa menjadi hal yang normal, namun pertengkaran dengan frekuensi tinggi tetap saja akan sangat mengganggu dan membuat orangtua jadi khawatir dengan anak-anaknya. Sebaiknya, lakukan cara-cara berikut ini pada saat anak sedang bertengkar agar tak sampai keterusan atau terlalu sering.

Baca Juga: 5 Tips Menjaga Hubungan antara Kakak dan Adik agar Tetap Damai

1. Cari tahu akar masalahnya

5 Tips Mengatasi Kakak Adik yang Terlalu Sering Bertengkar, Sabar!ilustrasi mengobrol (pexels.com/@Ketut-Subiyanto)

Setiap pertengkaran yang terjadi pada anak memiliki asam muasal yang berbeda-beda, sehingga kamu sebagai orangtua semestinya peka dengan hal ini. Bahkan sering kali hal sepele sekali pun bisa memunculkan emosi dan berujung pertengkaran di antara kakak adik tersebut.

Setidaknya, jika orangtua sudah tahu akar masalah tersebut, maka bisa langsung mencari solusi yang terbaik untuk mengatasinya. Solusi tersebut penting untuk mencegah agar masalah yang sama tak terulang kembali, sehingga hubungan antara kakak dan adik pun jadi dapat lebih terjaga.

2. Tak memihak siapa pun

5 Tips Mengatasi Kakak Adik yang Terlalu Sering Bertengkar, Sabar!ilustrasi memarahi anak (pexels.com/@ketut-subiyanto)

Orangtua perlu tahu pentingnya untuk bersikap netral dalam menghadapi pertengkaran diantara anak-anaknya, sehingga jangan sampai justru memihak salah satunya. Memihak salah satu anak sama saja dengan memperburuk suasana, sebab akan memicu adanya kecemburuan dan membuat anak menganggap orangtuanya tak adil.

Pentingnya orangtua untuk tak memihak siapa pun agar bisa sama-sama mencari solusi dari pertengkaran yang dilakukan oleh anak. Namun, orangtua harus bisa menangani pertengkaran tersebut agar anak menyadari bahwa apa yang dilakukannya salah terhadap satu sama lain, sehingga gak akan mengulanginya lagi.

3. Berikan perhatian kepada setiap anaknya

5 Tips Mengatasi Kakak Adik yang Terlalu Sering Bertengkar, Sabar!ilustrasi keluarga (pexels.com/@emma-bauso)
dm-player

Sebetulnya, pertengkaran yang dilakukan anak sering disebabkan karena upaya untuk mencari perhatian dari orangtuanya, sehingga melakukan hal-hal yang seperti itu. Orangtua mungkin perlu melakukan introspeksi diri untuk menemukan jawaban apakah memang perhatian yang selama ini diberikan pada anak sudah cukup atau tidak.

Terpenting berikan perhatian tersebut dengan kadar yang sama dan seimbang, serta tak hanya pada salah satu. Jika anak memperoleh perhatian secara maksimal dari kedua orangtuanya, maka setidaknya tak akan ada kecemburuan dan membuat hubungan antara kakak adik pun jadi lebih akur.

Baca Juga: 5 Tips Mendorong Hubungan Harmonis antara Adik dan Kakak, Pahami!

4. Berikan mereka waktu untuk merenung

5 Tips Mengatasi Kakak Adik yang Terlalu Sering Bertengkar, Sabar!ilustrasi anak sedih (unsplash.com/@mero_dnt)

Pertengkaran yang terjadi di antara kakak dan adik sering kali memang membuat orangtua pusing, sebab sulit untuk ditengahi. Alih-alih memarahi mereka dan justru akan semakin menambah konflik diantara kakak adik tersebut, rasanya akan jauh lebih baik apabila orangtua bisa memberikan anak waktu untuk merenung.

Setidaknya, merenung bisa dilakukan anak untuk menyadari segala kesalahan yang sudah diperbuatnya, namun pastikan anak melakukan hal tersebut secara terpisah. Merenung bisa membantu anak meredakan segala emosinya, sehingga dapat membuat dirinya merasa jauh lebih baik dari sebelumnya dan bisa berbicara dengan lebih tenang.

5. Ajarkan anak-anak untuk meminta maaf setelah bertengkar

5 Tips Mengatasi Kakak Adik yang Terlalu Sering Bertengkar, Sabar!ilustrasi kakak dan adik (pexels.com/@Alex-Green)

Pertengkaran akan memberikan efek tak nyaman di antara anak, namun setidaknya bonding dan kemampuan anak untuk mengenal satu sama lain pun akan menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya. Terpenting, orangtua harus tahu untuk mengajarkan anak batasan-batasan pada saat bertengkar.

Biasakan anak untuk selalu meminta maaf setelah bertengkar, sehingga tak akan semakin berlarut-larut. Setidaknya, dengan meminta anak untuk bermaaf-maafan, maka akan membantu mereka untuk tak menyimpan dendam satu sama lain agar hubungannya tetap baik-baik saja.

Orangtua harus menjadi penengah baik saat anak mengalami konflik satu sama lain. Jangan sampai membela salah satunya dan berikanlah pengertian pada anak agar tak mengulanginya lagi. Bantu anak agar bisa semakin akur, ya!

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Persaingan Tak Sehat antara Kakak Beradik

Tresna Nur Andini Photo Verified Writer Tresna Nur Andini

Terima kasih sudah membaca tulisan saya | Seorang penulis biasa yang gemar berdiskusi. Mari berteman melalui ig : @tresnajaa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya