Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi lilin (pexels.com/Matej Novosad)
ilustrasi lilin (pexels.com/Matej Novosad)

Lilin menjadi benda yang paling berharga saat kita berada di kegelapan. Contohnya saat listrik sedang mati, atau kita menjelajahi tempat yang minim cahaya. Benda satu ini dipilih karena dapat menyala dalam waktu lama. Selain digunakan untuk menjelajahi tempat yang gelap, ini juga kerap digunakan untuk menghiasi kue ulang tahun. Tapi yang pasti, dalam artikel ini kita tidak akan membahas fungsi lilin secara detail.

Sebaliknya, kita berfokus pada pesan tersirat yang bisa dipetik dari lilin. Terutama mengenai batasan dalam mengorbankan diri terhadap lingkungan sekitar. Entah disadari atau tidak, lilin turut menyiratkan simbol atas situasi tersebut. Berikut pesan-pesan yang harus kamu resapi mengenai batasan dalam berkorban.

1. Berkorban bukan berarti menghancurkan diri

ilustrasi lilin (pexels.com/Andre Moura)

Keberadaan lilin sangat diperlukan saat kita berada di tempat yang minim cahaya. Contohnya saat kita sedang terjebak di tengah kegelapan. Tapi jika diperhatikan, keberatan lilin juga menyiratkan makna. Terutama mengenai batasan berkorban yang harus kita renungkan kembali. Bukan berkorban secara asal, apalagi berkorban dengan mengesampingkan kepentingan diri sendiri.

Ada catatan penting yang harus dijadikan sebagai prinsip. Berkorban bukan berarti menghancurkan diri. Menyediakan waktu dan tenaga untuk membantu orang lain merupakan tindakan mulia. Tapi jika kita terlalu berlebihan, justru akan menghancurkan masa depan. Saat sudah berada dalam situasi seperti ini, tidak semua orang bisa membantu mengatasi kehancuran. Sekalipun mereka yang sudah dibantu dengan menghabiskan seluruh waktu dan energi.

2. Pengorbanan harus tetap mempertimbangkan keseimbangan

ilustrasi lilin (pexels.com/Vladimir Srajber)

Barangkali kamu termasuk tipe orang yang senang membantu dan mengorbankan diri untuk orang lain. Tidak ada yang salah dengan tindakan tersebut. Sebagai manusia kita memang harus memiliki jiwa sosial. Tapi segala sesuatu juga ada batasan yang harus diperhatikan. Apalagi dalam berkorban pasti menyangkut waktu dan energi. Sedangkan keduanya merupakan aset yang sangat berharga.

Kita dapat mengambil pelajaran berharga dari lilin. Saat ujung lilin terbakar untuk menerangi lingkungan sekitar, otomatis ukurannya juga semakin pendek. Sampai pada akhirnya lilin tersebut habis dan tidak dapat menyala kembali. Hal ini yang harus kita perhatikan dalam berkorban. Keseimbangan harus tetap menjadi kunci utama. Terutama keseimbangan mengenai hidup, pekerjaan, sampai dengan waktu untuk menyelesaikan urusan pribadi.

3. Jangan mengorbankan diri jika tidak diapresiasi

ilustrasi lilin (pexels.com/Kerim Canbasak)

Sebagai manusia adakalanya kita dibekali dengan empati. Hal ini tercermin dari jiwa sosial yang tinggi dengan kesediaan untuk membantu dan mengorbankan diri terhadap lingkungan sekitar. Tapi segala sesuatu juga ada batasan yang harus diperhatikan. Apakah lingkungan atau seseorang mampu mengapresiasi pengorbanan yang kita lakukan dengan baik? Atau malah menginjak-injak dan menganggap orang yang sudah mengorbankan diri sebagai budak?

Dalam hal ini kita perlu belajar kembali dari pesan tersirat yang disampaikan oleh lilin. Sungguh disayangkan jika kita mengorbankan diri namun tidak memperoleh apresiasi. Selayaknya lilin yang padam namun berakhir sia-sia. Apresiasi tidak harus diukur dengan balas budi dalam hal materi. Namun ditujukan oleh sikap yang ramah dan mampu menghargai pengorbanan yang dilakukan dengan baik.

Lilin bukan sekadar benda untuk melengkapi kue ulang tahun. Juga bukan sekadar benda andalan saat kita sedang berada di kegelapan. Dari sebuah lilin, terdapat pesan tersirat yang harus dijadikan pelajaran hidup. Terutama mengenai batasan dalam berkorban terhadap lingkungan sekitar. Sebagaimana lilin, jangan sampai upaya berkorban justru berakhir menghancurkan diri sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team