4 Alasan Logis Kamu Harus Tetap Kerja Meski Tidak Sesuai Passion

18 Mar 2019, 12:10 WIB

rawpixel.com/388643

Waktu kecil biasanya saat masih sekolah, guru akan mengajukan pertanyaan "apa cita-cita kamu?" dan kamu pun mulai berandai-andai, mau jadi pilot, polisi, tentara, perawat, pengusaha, dokter dan sebagainya. Setelah sekian lama belajar dan mengasah kemampuan, sudah bercita-cita mau jadi ini dan itu. Lalu setelah lulus sekolah kamu malah mendapat pekerjaan di bidang yang bertentangan atau tidak sesuai dengan passion kamu.

Ketika dihadapkan dengan realita dan drama kehidupan seperti ini kamu pun tidak punya alasan lain kecuali menerima pekerjaan tersebut. Meskipun dengan sangat berat hati, tapi ingatlah selalu pesan si pendiri Apple berikut:

The only way to do a great work is to love what you do,- Steve Jobs

Nah, di bawah ini ada 4 alasan kenapa kamu harus tetap menjalani pekerjaanmu yang sekarang meskipun tidak sesuai dengan passion kamu.

1. Bekerja tidak sesuai passion memang gak nyaman tapi bisa mengajari kamu artinya kesabaran

pexels.com

Kamu memiliki passion bekerja di bidang perbankan, tapi malah mendapat pekerjaan di pertambangan, sebaliknya kamu yang memiliki passion bekerja di bidang pertambangan malah bekerja di institusi pemerintah. Mungkin hal tersebut akan membuat kamu kecewa, passion yang sudah di bangun sejak kecil namun hasilnya malah tidak bekerja sesuai dengan passion-mu.

Tapi tahukah kamu kalau bekerja tidak sesuai passion akan mengajari kamu untuk mengerti artinya kesabaran. Belajar mengerti semua tidak harus sesuai dengan yang sudah direncanakan. Manusia hanya bisa berencana tapi bukan kehendak manusia yang menentukan. Kamu cukup mengikuti alurnya saja, sembari mengasah skill dalam bidang yang berbeda.

2. Bukan berarti bekerja tidak sesuai passion tidak menerima keuntungan

pexels.com

Kamu tetap di gaji, tetap mendapatkan berbagai macam tunjangan. Malah di luar sana banyak yang bekerja pada passion-nya tapi tidak di mendapatkan gaji yang worth it.

Hal tersebut memaksa mereka untuk lebih realistis terhadap kehidupan dan harus menentukan pilihan. Memilih bertahan hidup dengan kerja yang bisa menjamin kehidupan atau mengikuti passion tapi tidak mendapatkan kehidupan yang layak.

3. Terlalu mendengarkan penilaian orang lain akan merugikan kamu

pexels.com

Kamu begitu terpengaruh dengan omongan orang yang seolah-olah "memotivasi" untuk bekerja sesuai passion-mu tanpa mempertimbangkan untung-ruginya untuk dirimu sendiri. Syukur kalau ternyata passion-mu itu memberikan income yang bisa menjamin kehidupan, bagaimana kalau ternyata sebaliknya?

Ingat yang memegang kendali kehidupan kamu adalah dirimu sendiri. Lantas apakah mereka yang menyuruh bekerja sesuai passion menyanggupi apabila urusan hidupmu terbengkalai karena mengikuti "motivasi" mereka? Nikmati saja semua yang ada sekarang. Tetap berpikir positif bahwa belum rezekimu. Nanti akan ada waktunya, toh rezeki orang tidak akan tertukar.

4. Mungkin kamu perlu melihat sisi lain di luar passion yang belum tentu didapat bila memilih mengikuti passionmu

pexels.com

Setelah melewati semuanya, kamu belajar hal-hal yang mungkin saja tidak akan kamu dapatkan saat kamu bekerja mengikuti passion. Skill di bidang lain lebih terlatih karena melakukan pekerjaan yang awalnya dikerjakan dengan bersungut-sungut kemudian mengubah dirimu menjadi orang yang ulet dan terlatih karena dilakukan berulang-ulang.

Kamu rela mengorbankan impian dan cita-cita hanya untuk pekerjaan ini, dan akhirnya kamu pun mengerti, ternyata tidak semua hal yang dikerjakan tidak sesuai passion itu adalah penderitaan. Kamu membuktikan setidaknya masih ada hal baik yang bisa di ambil dari jalan hidup kamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.