Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi wanita pegang kepala (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Burnout adalah kondisi meningkatnya jarak mental seseorang dari pekerjaannya, disertai perasaan negatif, rendahnya harga diri, dan terkurasnya energi. Burnout akademis biasanya berasal dari stres akibat beban sekolah, kegiatan ekstrakurikuler, dan faktor psikologis lainnya yang sering muncul saat belajar.

Siswa mungkin merasakan kelelahan emosional, cenderung tidak peduli, dan merasa kurang berprestasi. Lantas, bagaimana cara mengatasi burnout? Berikut empat langkah praktis untuk mengatasi burnout saat belajar!

1. Luangkan waktu untuk beristirahat

ilustrasi membaca buku (pexels.com/Lisa Fotios)

Ingat, kamu bukan robot yang harus terus menerus belajar. Manusia tidak bisa selalu termotivasi dan produktif sepanjang waktu. Penting untuk memberi waktu istirahat dan mengisi ulang pikiran. Utamakan kesehatan dan stamina agar bisa terus melangkah maju.

Jika kamu merasa burnout, luangkan waktu untuk memberi penghargaan pada diri sendiri, seperti menikmati makanan enak, tidur yang cukup, atau melakukan hobi. Dengarkan dan validasi perasaanmu, serta pahami keinginan tubuh dan pikiranmu. Tidak ada salahnya beristirahat sejenak daripada memaksakan diri hingga hasilnya tidak maksimal.

2. Evaluasi dan rencanakan kembali jadwal belajar

Editorial Team

Tonton lebih seru di