4 Penyebab Bau Tidak Sedap di Rumah yang Sering Diabaikan

Bau yang tidak sedap di dalam rumah bisa saja muncul tanpa disadari dan menyebabkan suasana menjadi tidak nyaman, entah itu bagi penghuni atau pun tamu yang datang. Kondisi seperti ini memang dapat diakibatkan karena berbagai faktor yang mungkin luput dari perhatian, sehingga bisa menimbulkan kesan jorok atau pun mengganggu kesehatan apabila dibiarkan.
Menjaga kualitas udara dalam rumah bukan hanya soal kebersihan, namun juga tentang mengenali sumber bau dan bagaimana cara mengatasinya dengan tepat. Oleh sebab itu, simaklah beberapa penyebab bau tidak sedap yang ada di rumah, sehingga bisa segera diatasi agar dapat menciptakan lingkungan rumah yang lebih sehat.
1. Saluran pembuangan yang kotor atau tersumbat

Saluran pembuangan, entah itu di kamar mandi atau dapur sering menjadi sumber dari bau tidak sedap karena sabun, sisa makanan, atau rambut yang menumpuk pada bagian dalam pipa. Penumpukan ini dapat menciptakan kondisi yang lembab dan menjadi tempat berkembangnya bakteri dan juga jamur, sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap.
Jika tidak dibersihkan dengan rutin, maka saluran pembuangan akan tersumbat dan pada akhirnya menimbulkan bau yang bisa menyebar ke seluruh ruangan. Oleh sebab itu, penting sekali untuk selalu membersihkan pipa secara berkala dan juga menggunakan cairan pembersih saluran agar bisa mengatasi berbagai masalah bau tidak sedap.
2. Sampah rumah tangga yang tidak segera dibuang

Sampah organik seperti kulit buah, sisa makanan, atau bahan mentah yang ada di dapur akan menimbulkan bau yang tidak sedap apabila dibiarkan terlalu lama di dalam tempat sampah. Proses pembusukan bisa berlangsung dengan sangat cepat, apalagi pada iklim tropis yang tentunya dapat memicu berbagai masalah.
Kebiasaan menunda membuang sampah setiap hari akan semakin memperburuk kondisi udara yang ada di dalam rumah, bahkan mengundang lalat atau pun hewan pengganggu lainnya. Oleh sebab itu, penting untuk membuang sampah secara teratur dan juga menjaga kebersihan tempat sampah dengan cara mencucinya sesekali.
3. Kain atau furnitur yang lembab

Kain seperti karpet, tirai, bantal sofa, atau pakaian basah yang tidak segera dikeringkan ternyata akan sangat rentan menjadi sarang jamur dan juga bakteri, bahkan mengeluarkan bau atau lingkungan rumah yang lembab. Terutama ketika musim hujan tiba dapat semakin mempercepat proses pertumbuhan mikroorganisme penyebab bau tersebut.
Jika tidak segera ditangani, maka bau akibat lembab akan segera menyerap ke seluruh ruangan dan pada akhirnya menurunkan kenyamanan. Penting sekali untuk menjaga sirkulasi udara dan memastikan setiap kain atau furnitur tetap kering agar menjadi langkah penting untuk melakukan pencegahan.
4. Hewan peliharaan yang tidak dijaga kebersihannya

Kehadiran hewan peliharaan, seperti kucing atau anjing memang menyenangkan, namun jika kebersihan tidak diperhatikan, maka bisa menjadi sumber bau yang menyengat. Bau dari urin, kotoran, atau bulunya rontok ternyata bisa menciptakan aroma yang tidak sedap apabila tidak dibersihkan dengan benar.
Bukan hanya menimbulkan bau, namun kondisi ini bahkan bisa membawa bakteri yang berbahaya untuk penghuni rumah, terutama anak-anak. Penting sekali untuk menjaga kebersihan kandang dengan cara rutin memandikan hewan dan juga membersihkan area bermain agar bisa menjaga kualitas rumah dari bau tidak sedap.
Bau tidak sedap di rumah memang dapat berasal dari berbagai sumber-sumber kecil. Oleh sebab itu, kenali penyebab utamanya agar bisa mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Rumah pun akan tetap nyaman dan tidak berbau apek!