ilustrasi dua orang saling tersenyum (pexels.com/Asya Cusima)
Alasan berikutnya yang perlu kamu tahu yaitu, ingatlah bahwa di hidup ini, sebaiknya bukan mencari banyaknya perhatian dari orang-orang yang kamu sukai, melainkan ketulusan dalam proses memberikannya.
Ketika kamu terlalu sibuk membalas perhatian kepada orang-orang yang memang kamu sukai, lalu saat ada seseorang yang kamu anggap biasa memberikan perhatian juga tapi kamu mengabaikan, hingga menyia-nyiakannya. Waspadalah, karena bisa saja kamu kehilangan salah satu sosok yang benar-benar tulus melakukannya.
Maka, siapa pun orangnya yang perhatian padamu, tanggapi semuanya dengan baik dan bijaksana. Jangan ada satu orang pun yang kamu sia-siakan, apalagi hingga memperlakukannya dengan tidak menyenangkan. Tetaplah rendah hati, supaya dirimu memberikan kebaikan untuk banyak pihak.
Tak harus dengan memberikan perhatian yang sama ke semua orang. Namun, paling tidak jika responsmu baik, maka itu juga sudah menyenangkan bagi mereka yang tulus memperhatikanmu. Jangan pernah sia-siakan kebaikan orang lain, ingatlah saat masa-masa kamu sedang kesepian, dan tak ada satu orang pun yang mau perhatian, sedih kan?
Sekarang, karena kamu sedang banyak mendapatkan perhatian, berusahalah menanggapinya dengan baik. Sebab, bisa saja tanggapanmu adalah hal yang membahagiakan bagi salah satu orang yang perhatian padamu dan sedang merasa sepi di hidupnya. Menebarkan kebaikan bisa kamu lakukan dengan memberikan respons yang bijak dan sopan.