Dalam menjalani hidup, setiap orang sering kali menilai suatu individu secara instan akan bagus atau tidaknya, lemah atau tidaknya, dan segala baik buruknya. Penilaian orang lain kadang kala memang penting, namun jangan sampai membuat hidupmu hancur hanya karena sebatas penilaian.
Meski terkesan menjadi yang terburuk, sedikitnya ada lima alasan kamu gak perlu malu di saat orang lain menganggapmu lemah. Untuk lebih jelasnya, yuk simak ulasan di bawah ini.
Secara garis besar, memang tidak ada yang bisa kita banggakan di saat menjadi orang lemah. Nyatanya, orang lain hanya akan merendahkanmu, atau bahkan menganggapmu tidak kompeten.
Meski begitu, kamu gak perlu merasa malu atas penilaian orang lain. Bahkan, tidak masalah selama kamu selalu mencoba untuk menjadi yang terbaik dari sebelumnya.
Pada dasarnya, hidup yang kita jalani saat ini kadang kala terasa membingungkan. Kita sering kali menganggap diri kita lemah, sedangkan kenyataannya kuat, dan begitupun sebaliknya.
Namun yang pasti, lemah di hadapan orang lain tidak lebih buruk dari lemah di hadapan diri sendiri. Selama kamu sudah mengerahkan yang terbaik, rasa malu bukan sesuatu yang pantas untuk kamu tunjukan.
Pada hakikatnya, fakta akan tidak adanya orang yang sempurna di dunia ini memang benar adanya. Dalam hal ini, kamu gak perlu merasa malu lagi di saat orang lain menganggapmu lemah.
Nyatanya, tidak ada orang yang tidak punya titik lemahnya masing-masing. Hanya saja, kelemahanmu bocor ke ranah publik, sedangkan milik mereka tersimpan rapat-rapat.
Pada dasarnya, boleh-boleh saja di saat kamu tidak terima ketika dianggap lemah oleh orang lain. Namun, menunjukan rasa malu bukanlah solusi yang tepat, bahkan kamu hanya memberikan pandangan yang lebih buruk.
Padahal, jangan jadikan rasa malu sebagai hambatan dalam membuktikan kamu tidaklah lemah. Jika kamu punya sesuatu yang perlu diungkapkan, merasa percaya diri akan sangat membantu dalam meluruskan pandangan orang lain.
Pada umumnya, setiap orang sangat memungkinkan untuk hidup di dunianya masing-masing. Setiap individu memiliki segala kepribadian yang berbeda-beda, kita gak harus selamanya berada di dunia orang lain untuk sebatas menjalani hidup.
Nyatanya, kamu hanya perlu hidup di duniamu sendiri sekalipun orang lain menganggapnya lemah. Jangan memaksakan sesuatu yang tidak bisa kamu capai, apalagi sampai harus menanggung malu yang berkepanjangan.
Itu dia deretan alasan kamu gak perlu malu di saat orang lain menganggapmu lemah. Meski itu sesuai fakta sekalipun, merasa malu bukan berarti menjadi tanggapan yang paling tepat.