Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Mengapa Hidupmu Selalu Kacau, Sudahkah Punya Tujuan?  

ilustrasi merasa kacau (pexels.com/Yan Krukov)

Hidup ibarat kamu menjalani petualangan tak berkesudahan. Setiap langkah harus dipikirkan dengan cermat. Setiap keputusan harus dipertimbangkan secara masak-masak. Ini penting dilakukan agar ke depannya kamu tidak salah arah apalagi sampai terjebak dalam situasi terburuk.

Tapi, tahukah kamu dalam menjalani hidup tidak semuanya bisa berjalan dengan mulus? Tak jarang kamu merasa semuanya kacau balau dan tidak pernah tercapai sesuai yang diharapkan. Lantas, mengapa hal itu bisa terjadi?

Kalau kamu juga tengah mengalami perasaan seperti ini, ada baiknya kamu menyimak sederet inspirasi alasan mengapa hidupmu selalu terasa kacau berikut ini, yuk!

1. Kamu tidak memiliki tujuan yang jelas

ilustrasi perempuan memegang hp (pexels.com/Alex Green)

Tujuan memegang kendali penting atas hidup yang saat ini sedang kita jalani. Ibarat kamu sedang berpergian, tentu kamu harus tahu kemana tempat yang akan dituju. Tidak mungkin kamu berpergian hanya asal menelusuri jalan tanpa tahu tujuan yang pasti, bukan? 

Tidak memiliki tujuan yang jelas merupakan salah satu alasan mengapa hidupmu selalu terasa kacau. Kamu tidak tahu apa yang akan dituju serta perencanaan seperti apa yang harus dibuat. Dalam menjalani hidup, kamu hanya pasrah mengikuti kemana arus membawamu.

2. Cenderung meremehkan permasalahan kecil

ilustrasi perempuan menyibak rambut (pexels.com/Whicdhemein one)

Permasalahan memang tidak dapat dipisahkan dari setiap orang. Masing-masing dari kita pasti memiliki lika-liku jalan hidupnya masing-masing. Tapi, yang namanya permasalahan, sudah seharusnya diperhatikan dan dicari jalan keluarnya. Bukan justru dianggap remeh dan dibiarkan begitu saja.

Jika kamu termasuk seseorang yang selalu merasa kacau sepanjang waktu, bisa jadi salah satu alasannya karena kamu cenderung meremehkan permasalahan kecil. Bagaimanapun juga, permasalahan yang tidak segera diatasi bisa bertambah rumit sehingga akan mengacaukan banyak rencana.

3. Sering terjebak dalam toxic positivity

ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/MART PRODUCTION)

Toxic positivity menjadi salah satu tantangan yang sering menyeretmu ke dalam situasi terburuk; bahkan kamu sering tidak menyadarinya. Tentu kamu sudah tidak asing lagi dengan keberadaan nasihat dan motivasi-motivasi palsu yang sekilas terdengar seperti sebuah penyemangat.

Sering terjebak dalam toxic positivity merupakan salah satu penyebab mengapa kamu sering merasa kacau balau dalam menjalani hidup. Motivasi dan juga saran-saran palsu yang bertebaran berpotensi membuatmu kalang kabut bahkan menjerumuskan ke dalam situasi terburuk.

4. Tidak memiliki prinsip

ilustrasi perempuan memegang kacamata (pexels.com/Karolina Grabowska)

Keberadaan prinsip memang memegang peranan penting bagi kita. Bahkan, sebuah prinsip seringkali sudah ditanamkan sejak kita kecil. Tentu kamu masih ingat dengan beberapa nasihat yang menyuruhmu untuk menjadi sosok yang teguh dalam memegang pendirian dan tidak mudah terombang-ambing arus pergaulan.

Meskipun begitu, pada kenyataannya tidak semua orang benar-benar memahami hal tersebut. Padahal, tidak memiliki prinsip hidup yang jelas merupakan salah satu alasan mengapa hidupmu selalu terasa kacau. Kamu pun jadi mudah terombang-ambing di tengah arus lingkungan yang tidak pasti.

5. Tidak membuat perencanaan yang matang

ilustrasi perempuan memegang kacamata (pexels.com/Karolina Grabowska)

Perencanaan menjadi bagian terpenting dalam hidup. Rencana yang tersusun dengan jelas ibarat sebuah buku panduan yang akan menuntunmu menggapai kesuksesan. Tapi, yang jadi pertanyaan, sudahkah kita membuat perencanaan tersebut dengan cermat? Atau, justru kita menyusun rencana secara asal-asalan?

Perencanaan yang tidak tersusun dengan matang merupakan salah satu alasan mengapa kamu sering merasa kacau sepanjang waktu. Kamu asal melangkah tanpa ada pertimbangan yang pasti. Jika kondisi seperti ini terus berlanjut, tentu akan semakin banyak tujuan dan aktivitas yang berakhir tidak sesuai harapan.

Dalam menjalani hidup, tentu kita ingin agar semuanya berjalan lancar. Tapi, jika kamu masih sering merasa kacau, renungkan kelima alasan di atas, ya! Tentu kamu tidak inginkan kondisi seperti ini terus berlanjut, kan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us