Saat kamu terluka, sadar atau gak seluruh gestur tubuhmu juga akan terlihat sedih. Tapi, keinginan untuk gak dianggap lemah, seringkali bikin kamu pura-pura ceria dan ikut tertawa. Namun hati memang gak bisa dibohongi. Meski menyibukkan diri, rasa sedih yang sesekali muncul itu akan tetap membuatmu murung juga, atau bahkan kehilangan fokus.
Bukan gak mungkin ada teman dekat yang menyadari perbedaan sikapmu dan bertanya, "Kamu baik-baik saja?" Lantas pertanyaan ini tiba-tiba bagai palu yang menghantam tembok pertahananmu. Kamu yang berusaha kuat, akhirnya jadi baper maksimal. Tahu kenapa? Simak nih alasannya!