5 Cara Bijak Menanggapi Orang yang Merendahkan Jurusan Kuliahmu
Hidup berdampingan dengan manusia lainnya dengan karakteristik dan latar belakang berbeda-beda akan terjadi beberapa kemungkinan. Kamu merasa senang, banyak tertawa, dan dapat dukungan tentang pilihanmu.
Namun, tidak menutup kemungkinan juga kamu bertemu dengan orang yang membawa suasana buruk bagi hidupmu. Mereka pun selalu iri tentang apa yang sudah dicapai dan meremehkan setiap keputusan yang kamu ambil.
Tak terkecuali dalam aspek pendidikan. Tak jarang juga ditemukan orang-orang yang selalu bersikap merendahkan pilihan jurusan kuliah seseorang. Lalu, bagaimana cara menanggapi hal tersebut? Cobalah menanggapinya dengan lima cara berikut ini.
1. Gunakan energimu untuk melahirkan karya dan prestasi
Misalnya, ada temanmu yang kuliah jurusan di suatu fakultas. Mereka pun sangat yakin dengan prospek kariernya di masa depan. Lalu, ketika menanyakan jurusan kuliahmu, gesturnya mendadak berubah, tidak bersemangat mengobrol lagi denganmu, atau bahkan dia secara blak-blakan membicarakan jurusan kuliahmu yang buruk.
Ketika mendengar hal tersebut, apa yang akan kamu lakukan? Menjelaskan kepada semua orang kenapa kamu memilih jurusan tersebut dengan kelebihannya? Atau kamu akan memilih langsung marah dengan orang tersebut?
Memang setiap orang memiliki cara tersendiri untuk mengekspresikan emosinya. Namun, kamu perlu sikap bijak ketika berhadapan dengan orang tipe-tipe seperti ini. Dalam hal ini, kamu tidak perlu menyia-nyiakan energi untuk marah atau menjelaskan.
Kamu tidak punya kendali atas pikiran atau perasaan mereka untuk marah atau pun menjelaskan panjang lebar mengenai pilihanmu. Alih-alih melakukan hal tersebut, lebih baik gunakan energimu untuk melakukan hal lain yang bisa mengembangkan kemampuan sesuai dengan minat umyang kamu punya.
2. Tetap meyakini kamu telah masuk jurusan terbaik
Cara kedua menangani orang yang merendahkan jurusanmu adalah dengan tidak mengambil hati apa yang mereka ucapkan. Kamu harus tetap yakin bahwa dirimu telah masuk di jurusan yang tepat dan sesuai dengan yang diinginkan.
Sejatinya yang tahu alasan, tujuan, dan senang atau tidaknya kamu menjalani perkuliahan dengan jurusanmu saat ini adalah dirimu sendiri. Alhasil, jika kamu tidak ingin mengeluarkan energi untuk menjelaskan panjang lebar, biarkan mereka berbicara sesuka hatinya. Sebab, sesungguhnya mereka tidak tahu lebih jelas tentang pilihanmu tersebut. Suguhkan saja senyum lebar menyambut ocehan mereka.
3. Jika kamu ingin menjelaskan, berikan mereka pemahaman dan menghiraukan bagaimana responnya
Kamu mungkin sudah lelah berada di situasi selalu diremehkan tentang jurusan kuliah. Tenang, kamu dapat menjelaskan kepada seseorang yang merendahkan jurusan kuliahmu saat ini.
Kamu bisa memulainya dengan menjelaskan apa alasanmu bergabung ke jurusan tersebut, tujuannya, dan beri mereka pesan bahwa setiap orang memiliki pilihan serta minat yang berbeda-beda. Kamu pun memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai kesuksesan versi diri sendiri di masa depan.
Sehingga, rasanya tidak berhak mengklaim jurusan kuliah siapa yang terbaik dan terburuk. Sebab, terkait siapa yang menjadi terbaik di masa depan tidak ada yang tahu. Beri pemahaman juga kepada mereka, bahwa sikap demikian merupakan sesuatu yang buruk. Pastikan kamu menyampaikannya dengan baik, ya.
4. Jangan biarkan cacian tersebut mematahkan semangatmu
Dalam hal ini, kamu perlu menerapkan prinsip filosofi stoikisme. Di mana kamu tidak perlu memusingkan perkataan dan persepsi orang lain. Kamu tidak punya kekuatan sebesar itu untuk mengendalikan hal-hal eksternal.
Cukup kendalikan dirimu saja. Atur dirimu sebaik mungkin agar bisa menjadi yang terbaik versi dirimu sendiri. Lakukan hal itu sampai kamu bisa melihat perubahan reaksi mereka dari yang merendahkan sampai memberimu selamat.
Ketika kamu kehilangan semangat sampai berhenti karena perkataan orang lain tentang jurusan kuliahmu saat ini, hal tersebut mengindikasikan kamu telah kalah. Kamu juga telah mematikan peluang-peluang emas di depanmu. Cukup tutup telinga agar kamu dapat tetap menjalani pilihanmu saat ini. Jika perlu, menjauh saja dari orang-orang yang menyulitkanmu.
5. Jaga jarak aman dari tipe orang beracun tersebut
Terkadang, kita tidak dapat memilih dengan siapa akan bertemu. Kita juga tidak dapat memprediksi apakah orang yang kita temui dapat melontarkan kata-kata menyakitkan begitu saja atau tidak.
Ini juga termasuk seseorang yang datang hanya untuk meremehkan jurusan kuliahmu. Salah satu cara untuk menanggapi dan menangani tipe-tipe orang seperti itu adalah dengan menghindari kontak dengan mereka. Tujuannya jelas, agar kamu tidak terus mendengar ocehan buruknya.
Ketika terus berada di antara orang-orang toksik kemungkinan kamu kehabisan energi untuk melayaninya. Dengan mengabaikan mereka yang meremehkanmu, itu bisa menjadi salah satu cara untuk memberi tahu mereka bahwa sikapnya salah.
Apakah kamu pernah di situasi di mana jurusan kuliahmu direndahkan? Jika iya, kamu bisa menerapkan tips-tips di atas, ya! Semoga bermanfaat.
