5 Cara Menyikapi Kata Hati dan Otak yang Gak Selaras
Ketika ingin membuat suatu keputusan kamu pasti dihadapkan kepada dua pilihan, apakah mengikuti kata hati atau mengikuti kata otak. Tak jarang, orang akan menghabiskan banyak waktu karena bingung harus mengikuti kata hati atau kata otak mereka. Berikut adalah 5 cara menyikapi kata hati dan kata otak yang berbeda jalan.
1. Cobalah untuk lebih mencari informasi yang diperlukan dalam membuat keputusan
Jika kamu bingung memilih kata hati Tau otak, cobalah untuk mencari informasi sebanyak-banyak mungkin. Coba kombinasikan semua informasi yang kamu dapat dengan keinginan hari dan pikiranmu.
2. Tahu kapan harus mendengarkan hati dan kapan harus mendengarkan otak
Perlu kamu tahu kapan harus mendengarkan kara hati dan kapan mendengarkan kata otak. Karena jika kamu menggunakan kata hati, bisa saja orang jahat memanfaatkan kebaikan hatimu. Namun, jika hanya menggunakan kata otak, orang-orang akan menilaimu sebagai orang yang keras kepala dan tak punya hati nurani.
3. Minta bantuan kepada orang-orang terdekat
Coba diskusikan apa yang ada di hati dan pikiranmu kepada orang yang kamu anggap dekat dan punya pemikiran yang bijaksana. Penting sekali memilih orang yang benar-benar mengenal kamu, karena jika orang terebut sudah tahu kamu dengan baik, ia akan lebih mudah dalam memberi saran yang cocok dengan kepribadianmu.
4. Pikirkan segala kemungkinan yang terjadi jika memilih salah satu pilihan
Ketika kamu bingung dalam memilih kata hati dan otak, cobalah pikirkan segala kemungkinan yang terjadi. Konsekuensi apa yang mungkin akan kamu dapat jika memilih salah satu pilihan dan jalan keluar apa yang kira-kira bisa kamu dapatkan nantinya.
5. Berdoa meminta petunjuk Tuhan
Dalam membuat keputusan kita pasti perlu mengandalkan bantuan Tuhan Yang Maha Esa. Seperti yang selalu kita dengar manusia bisa berencana tapi Tuhanlah yang memutuskan jalan hidup kita. Ketika kamu bingung datanglah kepada-Nya, percayalah Ia akan memberikan jalan keluar yang kamu perlukan.
Memang sangat membingungkan ketika kata hati dan otak berbicara dua hal yang berbeda. Tapi kamu harus ingat apa pun yang dikatakan hati dan otakmu harus dipertimbangkan dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai, kamu membuat keputusan yang akan kamu sesali nantinya.