Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Dampak Fisik yang Kamu Alami Jika Sering Menahan Gejolak Emosi 

pexels.com/mikoto.raw
pexels.com/mikoto.raw

Manusia memang dibekali dengan kemampuan untuk merasakan emosi tertentu tergantung dengan situasi atau kondisi yang dialami. Emosi yang datang tersebut pastinya memerlukan penyaluran yang tepat dan jangan dipendam begitu saja. Memendam emosi sendirian untuk waktu yang lama akan berdampak pada kita secara fisik, lho.

Karena, bagaimanapun juga apa yang kita rasakan dan pikirkan akan memberi pengaruh pada diri kita. Orang sekitar pun lambat laun akan menyadari ada perubahan dalam fisik kita jika kita selalu menyimpan emosi yang ada seorang diri. Ini nih beberapa dampak negatif yang terlihat secara fisik tersebut.

1. Sering merasa sakit kepala

pexels.com/Andrea Piacquadio
pexels.com/Andrea Piacquadio

Akibat menyimpan emosi, tentu kita jadi sering kepikiran perasaan negatif tersebut. Perlakuan orang yang gak menyenangkan atau kejadian yang membuat emosi itu secara otomatis akan terus berputar di benak kita. Alhasil, kita jadi sering merasa sakit kepala atau bahkan migrain. Hayo, kamu sering begini gak?

2. Gampang merasa lelah

pexels.com/John-Mark Smith
pexels.com/John-Mark Smith

Menyimpan emosi negatif itu memerlukan energi yang gak sedikit lho. Tanpa kita sadari, kita telah membuang tenaga dengan sia-sia hanya untuk memendam sebuah rasa yang gak memberi manfaat apapun. Alhasil, saat melakukan aktivitas fisik meski hanya sedikit, kita jadi gampang merasa kelelahan. 

3. Susah fokus pada apa yang sedang dikerjakan

pexels/Gaby K
pexels/Gaby K

Kepikiran terus sama emosi yang bergejolak dalam dada, pastinya hidup kita gak akan tenang. Ada aja yang membuat kita kembali memikirkan perasaan itu meski sudah berusaha mengalihkan pikiran. Jadi, ketika harus fokus pada suatu pekerjaan, kita pun jadi mengalami kesulitan. 

4. Hormon yang gak seimbang

shefinds.com
shefinds.com

Emosi tentu erat hubungannya dengan hormon yang diproduksi oleh tubuh kita. Jangan heran kalau tiba-tiba siklus menstruasimu jadi gak teratur, atau wajahmu jadi muncul jerawat ketika kamu memendam emosi negatif seorang diri. Gak mau kan kalau ujung-ujungnya jadi begini?

5. Susah mendapatkan tidur yang berkualitas

pexels/Pixabay
pexels/Pixabay

Orang yang senang memendam emosi juga gampang banget overthinking terutama saat malam hari menjelang tidur. Bonusnya, tentu aja jadi susah banget memejamkan mata dan bahkan ketika berhasil terlelap pun tidurnya gak berkualitas. Makanya, keesokan harinya dia terlihat kurang tidur dan gak bersemangat. Efek domino banget, kan?

Kalau memang kita sedang merasakan sebuah emosi yang negatif, ada baiknya untuk menyalurkan dengan cara yang tepat. Menceritakan perasaanmu pada orang terdekat juga bisa jadi salah satu solusinya, ya. Setelah tau dampaknya pada fisik, apa kamu masih mau menyimpan emosi sendirian?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us