5 Dampak jika Senang Membandingkan Pencapaian Diri dengan Orang Lain

Membandingkan pencapaian yang diraih dengan milik mereka yang lebih unggul apalagi jauh di atas kita hanya akan bikin kita gagal fokus. Bukannya sibuk memperbaiki diri agar bisa lebih baik dan mencapai lebih banyak hal, kita justru jadi merasa minder karena gak seperti orang lain. 

Perasaan rendah diri ini juga kemudian menjadikan kita semakin enggan berusaha melakukan dan mencoba banyak hal baru. Alhasil, kebanggaan atas diri sendiri jadi semakin pudar dan terlupakan. Gak ada lagi pencapaian yang rasanya bisa menaikkan kepercayaan diri kita. 

Sering membandingkan juga mengantarkan kita pada perasaan selalu kurang. Berbagai kelebihan yang dimiliki yang selama ini membuat kita berhasil dalam banyak halpun jadi gak bisa kita syukuri. Seolah semua orang juga bisa melakukan apa yang kita lakukan. Padahal belum tentu, lho. 

Kita akan terus ingin lebih namun gak diimbangi dengan usaha yang maksimal. Hasilnya, kelebihan yang dimiliki jadi berkurang dan kemampuan baru juga gak kita dapatkan. 

Akibat senang membandingkan kelebihan yang dimiliki dan cenderung melihat ke arah mereka yang jauh lebih baik dari kita, apapun pencapaian yang diraih terasa gak memuaskan. Meski kita sudah berjuang susah payah untuk mendapatkannya, entah kenapa seperti ada yang belum bisa membuat kita puas dan merasa bangga.

Kalau diteruskan, kita jadi enggan berusaha karena merasa gak akan bisa sebaik orang lain. Juga, karena ada perasaan bahwa sebaik apapun pencapaian yang berhasil diraih, selalu ada orang lain yang lebih baik dari kita. 

Senang membandingkan juga bisa bikin kita lebih bersemangat. Namun, tujuannya bukan untuk diri sendiri. Melainkan untuk bisa menandingi orang tersebut. Hati-hati, tujuan yang gak murni seperti ini bisa bikin kita kecewa sendiri pada akhirnya, lho.

Misalnya, ketika berhasil meraih pencapaian yang diinginkan, lalu kemudian ternyata orang yang kita jadikan pembanding tersebut justru berhasil dalam bidang lain. Jadi gak pernah puas, kan akhirnya? 

Bahayanya, adalah ketika kita mulai gak bisa menghargai setiap pencapaian yang diraih namun justru merasa gagal. Segala hal yang berhasil kita lakukan seolah gak ada artinya. Sebab, ada banyak orang yang ternyata bisa berhasil dalam lebih banyak hal.

Ingat ya, semua orang itu punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Mereka yang kamu lihat pencapaiannya itu, juga pasti punya kekurangan dalam bidang lain. Jadi, gak masalah kalaupun hidupmu gak seberuntung mereka atau seberhasil mereka.

Fokuslah pada apa yang sudah berhasil kamu raih. Sekecil apapun itu, ada banyak orang yang mungkin juga menginginkannya. Jadi, bersyukurlah dengan setiap hal yang kita punya, ya. Siap?