Pixabay.com/markzfilter-1699072
Sebenarnya sih, tidak ingin minta maaf. Tetapi karena beberapa hal, akhirnya kita terpaksa meminta maaf. Permintaan maaf jenis ini biasanya ditandai dengan ucapan, "Iya deh, aku minta maaf," atau, "Ya sudah, aku minta maaf."
Pada kalimat pertama, lawan bicara kita pasti sontak ingin menyahut, "Ya iyalah, memang sudah seharusnya kamu minta maaf. Masa gak? Keterlaluan kalau gak."
Sementara pada kalimat kedua, kita terkesan ingin cepat-cepat menyudahi urusan dengan meminta maaf aja deh. Ikhlas gak ikhlas, serius gak serius, yang penting minta maaf dan urusan kelar. Kita jadi terdengar meremehkan, tidak merasa menyesal, bahkan sebenarnya tidak menyadari letak kesalahan kita sendiri. Meminta maaf dengan cara begitu benar-benar membuat kita tampak palsu.
Nah, itulah 5 hal yang membuat permintaan maaf kita malah jadi menjengkelkan buat orang lain. Maka lebih berhati-hatinya ya, saat hendak meminta maaf. Sebab perasaan orang-orang yang terkena dampak dari kesalahan kita pasti juga sedang sangat sensitif.