Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Sadar Salah Mengambil Keputusan

ilustrasi merasa pusing  (pexels.com/Mikhail Nilov)
ilustrasi merasa pusing (pexels.com/Mikhail Nilov)

Pada waktu tertentu kita harus bisa mengambil keputusan, terutama saat dihadapkan situasi genting dan mendesak. Namun, sebagai manusia, kita tidak luput dari kesalahan. Adakalanya kamu pun salah dalam mengambil keputusan.

Kamu baru sadar setelah ada yang mengingatkan, ternyata keputusan yang diambil penuh risiko. Tentunya kamu tidak bisa berdiam diri, apalagi cuma pasrah. Berikut lima hal yang harus dilakukan setelah sadar salah mengambil keputusan.

1. Berusaha mengantisipasi kemungkinan buruk yang terjadi

ilustrasi berpikir  (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi berpikir (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sebagai manusia biasa, tentu kamu pernah melakukan kesalahan. Apalagi saat berada dalam situasi genting dan mendesak, ketika salah mengambil keputusan bisa saja itu malah mendatangkan bermacam risiko.

Jika ini sudah terlanjur, kamu tidak bisa berdiam diri. Apalagi hanya pasrah. Berusahalah mengantisipasi kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi. Siapkan solusi apabila kamu berhadapan dengan situasi tidak diharapkan.

2. Menyiapkan rencana cadangan

ilustrasi berpikir  (pexels.com/Antoni Shkraba)
ilustrasi berpikir (pexels.com/Antoni Shkraba)

Sering kali kamu mengambil keputusan secara tergesa-gesa. Segala sesuatunya tidak dipertimbangkan dengan matang. Kamu baru sadar keputusan yang diambil salah setelah melihat risiko yang bisa saja terjadi.

Apa yang harus dilakukan saat berhadapan dengan situasi demikian? Siapkan rencana cadangan. Jika keputusan yang kamu ambil ternyata mengalami hambatan, setidaknya usahamu tidak berhenti di tengah jalan.

3. Jika resikonya terlalu berat, kamu bisa meminta pertimbangan orang-orang sekitar

ilustrasi berdiskusi  (pexels.com/SHVETS Production)
ilustrasi berdiskusi (pexels.com/SHVETS Production)

Adakalanya kamu salah dalam mengambil keputusan. Bukannya memperbaiki situasi dan keadaan, justru menjerumuskan ke dalam banyak permasalahan. Risiko yang dihadapi juga terlalu berat dan susah dipecahkan.

Kamu jangan cuma pasrah saja. Jika risikonya terlalu berat, cobalah berdiskusi dengan orang-orang sekitar. Mintalah pendapat dan pertimbangan mereka sehingga kamu bisa mencari jalan keluar dengan lebih bijaksana.

4. Siap menanggung konsekuensi yang dihadapi

Setiap tindakan pasti mendatangkan konsekuensi. Begitu juga dengan keputusan yang kamu ambil, entah konsekuensi itu membawa ke arah yang lebih baik atau malah menjerumuskanmu.

Setelah sadar mengambil keputusan yang salah, kamu tidak bisa diam begitu saja, apalagi memilih lari dari masalah. Bersiaplah menanggung konsekuensi yang dihadapi. Tunjukkan kamu adalah manusia yang bertanggung jawab.

5. Jika masih ada waktu, susun kembali perencanaan dengan matang

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Thirdman)
ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Thirdman)

Terlepas kesalahan itu dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja, termasuk salah mengambil keputusan, risiko tetap harus kamu ambil dan terima. Namun, bukan berarti kamu bisa menerimanya begitu saja.

Di sinilah kamu harus mengambil sikap bijak. Jika masih ada waktu, susun kembali perencanaan dengan matang. Siapa tahu, keputusan baru yang diambil bisa memperbaiki situasi. Kamu tidak harus berhadapan dengan risiko terburuk.

Bisa saja kamu salah dalam mengambil keputusan. Namun, ini bukan akhir dari segalanya, apalagi memilih pasrah dan lari dari masalah. Jika sadar sudah mengambil keputusan yang salah, siapkan langkah antisipasi dan mau menanggung konsekuensinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us