Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kebiasaan Sederhana untuk Ramadan Lebih Produktif, Terapkan yuk!

ilustrasi berbuka dengan segelas air dan semangkuk kurma (unsplash.com/Rauf Alvi)

Ramadan merupakan bulan yang istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Pada bulan tersebut, umat Islam diberi kesempatan untuk meningkatkan spiritualitas dalam diri. Kita pun sangat dianjurkan melakukan kebaikan selama bulan Ramadan.

Bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk membiasakan diri melakukan hal-hal positif. Meski sembari menahan haus dan lapar, kita harus tetap semangat. Alih-alih bermalas-malasan dan tidak mendapat keberkahan Ramadan, yuk terapkan kebiasaan sederhana agar lebih produktif meski sedang puasa. Apa saja?

1. Baca Al-Qur'an minimal satu juz per hari

ilustrasi membaca Al Quran (unsplash.com/Ed Us)

Salah satu hal istimewa dari bulan Ramadan adalah peristiwa diturunkannya Al-Qur'an. Dalam sejarahnya, Al-Qur'an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara Malaikat Jibril pada 17 Ramadan 610 M. Memperbanyak bacaan Al-Qur'an pun jadi kegiatan ruitn pada bulan Ramadan.

Selain sebagai penghormatan, pahala membaca Al-Qur'an pada bulan Ramadan jauh lebih besar. Oleh karenanya, sangat dianjurkan untuk berlomba-lomba memperbanyak khataman Al-Qur'an. Supaya konsisten tapi tidak memberatkan, coba biasanya baca Al-Qur'an minimal satu juz per hari.

2. Zikir dan istigfar minimal 100 kali per hari

ilustrasi bertasbih (pexels.com/Thirdman)

Zikir dan istighfar jadi bagian dari amalan yang tidak boleh ditinggalkan pada bulan Ramadan. Ada banyak pahala yang bisa diraih dari alaman tersebut. Caranya pun cukup mudah dan tidak memakan banyak waktu.

Jadikan zikir dan istighfar sebagai habit pada bulan Ramadan dengan masing-masing minimal seratus kali per hari. Bagi kamu yang tidak terbiasa, boleh dicicil agar tidak memberatkan. Misalnya, ucapkan zikir dan istighfar masing-masing sebanyak 20 kali setiap selesai salat fardu.

3. Baca buku minimal sepuluh lembar per hari

ilustrasi orang membaca buku (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Membaca Al-Qur'an harus lebih diprioritaskan pada bulan Ramadan. Akan tetapi, tidak ada salahnya untuk tetap produktif membaca buku. Sebab, membaca buku termasuk dengan menambah ilmu, yang mana sangat didukung oleh ajaran Islam itu sendiri.

Pada bulan Ramadan, lebih disarankan untuk beralih ke buku islami. Kamu bisa mencari buku tentang sejarah Islam, sejarah Al-Qur'an, kisah para Nabi, atau sekadar buku-buku renungan untuk menambah keimanan. Baca buku minimal sepuluh lembar per hari sudah cukup, kok.

4. Menulis jurnal harian minimal satu lembar per hari

ilustrasi menulis di kertas (pexels.com/Arina Krasnikova)

Biasakan diri untuk menulis jurnal harian, termasuk pula pada bulan Ramadan. Jurnal lebih dari sekadar menulis perasaan atau kejadian sehari-hari, melainkan mencatat sesuatu secara lebih terstruktur. Tuliskan ide, pemikiran, rencana dan tujuanmu dalam jurnal harian.

Menulis jurnal sangat bermanfaat untuk melihat arah dan evaluasi perkembangan diri. Kamu juga dapat menulis target yang ingin dicapai selama Ramadan, khatam Al-Qur'an tiga kali, misalnya. Sediakan buku khusus dan mulailah dengan satu lembar per hari untuk membiasakan diri menulis jurnal harian.

5. Olahrga ringan minimal 30 menit per hari

ilustrasi olahraga ringan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bukan hanya spiritual yang perlu dijaga dan ditingkatkan, kesehatan fisik juga perlu diperhatikan selama bulan Ramadan. Tubuh harus kuat berpuasa dari mulai terbit fajar hingga terbenam matahari. Tidak cuma itu, ada aktivitas lain, seperti terawih, yang juga perlu dikerjakan dengan tubuh sehat.

Biasakan berolahraga minimal 30 menit setiap hari untuk menjaga stamina selama puasa. Banyak jenis olahraga yang bisa kamu pilih. Olahraga ringan pun tetap berpengaruh, asalkan dilakukan dengan konsisten setiap hari. Tubuh sehat, puasa pun lancar.

Bulan suci Ramadan hanya satu kali dalam setahun. Jangan lewatkan Ramadan dengan kegiatan yang kurang bermanfaat. Daripada bingung, yuk mulai dengan lima habit sederhana tadi agar Ramadan kamu lebih produktif.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Akromah Zonic
EditorAkromah Zonic
Follow Us