Setiap transportasi yang digunakan manusia untuk menunjang kegiatan berpergian tentu ada manfaatnya. Selain itu, tak jarang pula tersimpan berbagai pelajaran yang bisa diambil.
Sayangnya, tak semua orang bisa memahami hal tersebut. Seperti adanya kapal berlayar, berikut adalah lima pelajaran hidup yang bisa didapatkan dari adanya kapal.
Selama perjalanan berlayar, di tengah lautan pasti kapal akan menemui badai. Entah berupa cuaca kurang baik atau bahkan diguncang oleh ombak yang begitu kencang. Namun, apa pun yang terjadi kapal tersebut akan terus berlayar.
Sama seperti ketika kita menjalani kehidupan. Tak selamanya apa yang diharapkan bisa berjalan dengan baik-baik saja. Pasti ada masalah yang silih berganti datang. Namun, tugas kita harus tetap memperjuangkan dengan penuh kesabaran, karena tak mungkin untuk menghindarinya.
Sebuah kapal dibuat pasti akan ada saatnya untuk berlayar. Meskipun tidak selamanya, tapi harus selalu siap jika dibutuhkan. Tugas utama kapal adalah membawa penumpangnya menyebrangi lautan, tak mungkin bisa menunda-nunda.
Sama seperti kita, harus selalu bergerak dan siap untuk melakukan kegiatan. Kita harus selalu aktif dan berjuang untuk memperjuangkan impian. Jika tidak segera melakukan aksi, maka akan menjadi menyesal di kemudian hari.
Jika kapal sebelum berlayar harus diperiksa kelengkapan terlebih dahulu. Maka, kita sebagai manusia juga harus demikian. Tidak bisa langsung melanjutkan perjuangan sebelum adanya persiapan yang memadai.
Kita selalu butuh bekal, entah berupa materi atau bahkan kebutuhan lainnya. Perjuangan tak bisa dilakukan tanpa adanya kesiapan. Maka dari itu, semuanya harus disiapkan semaksimal mungkin sebelum terjun untuk berjuang yang sesungguhnya.
Selama berlayar, ombak tak selamanya tenang. Ada saatnya ombak di lautan menjadi lebih besar, sekalipun ramalan cuaca menunjukkan akan cerah. Namun, kapal berlayar selalu berusaha stabil sampai ombak itu kembali tenang.
Sebagai manusia, kita akan menghadapi beragam masalah. Tugas kita, harus tetap tenang dalam menghadapi masalah tersebut. Jangan sampai tergesa-gesa, supaya masalah tersebut bisa cepat terselesaikan dengan pemikiran yang penuh kedamaian.
Selalu ada tempat yang dituju oleh kapal yang berlayar. Meski ditempuh dengan perjalanan panjang dan jauh sekalipun, tapi akan tetap berhenti jika sudah sampai pada titik yang dimaksud.
Kehidupan juga demikian, harus selalu menentukan cira-cita dan tujuan di masa depan. Sesederhana apapun sebuah impian, jauh lebih baik daripada tidak mempunyai tujuan sama sekali. Sebagai manusia, kita harus mempunyai rencana.
Kesimpulan yang bisa didapat adalah, sebuah kapal berlayar tidak peduli seberapa lama akan sampai. Hal yang paling penting, kapal akan terus berlayar sampai bertemu di tujuan yang ditentukan sejak awal. Selalu berhati-hati itu jauh lebih baik daripada berujung kekecewaan.