5 Rekomendasi Buku Self Growth untuk Anak Muda

Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life adalah buku yang ditulis oleh Héctor García dan Francesc Miralles. Buku ini menggali konsep ikigai, yang merupakan kombinasi dari kata "iki" (hidup) dan "gai" (nilai atau keuntungan), yang berarti tujuan atau alasan untuk hidup.

Garcia dan Miralles melakukan penelitian di Okinawa, Jepang, yang dikenal memiliki jumlah centenarian tertinggi di dunia, untuk memahami rahasia keberlanjutan dan kebahagiaan yang dimiliki oleh masyarakat setempat.

Bagi anak muda yang berada dalam tahap pencarian jati diri, buku ini menawarkan panduan untuk mengeksplorasi nilai dan tujuan dari hidup. Konsep ikigai juga dapat menjadi panduan bagi anak muda untuk merancang hidup yang selaras dengan passion dan kebutuhan mereka. Dengan begitu, kita akan memahami bagaimana cara menjalani kehidupan yang lebih sehat, bahagia, dan bermakna.

Atomic Habits merupakan buku yang sangat terkenal dan ditulis oleh James Clear, seorang penulis dan pembicara. Buku ini membahas empat hukum pembentukan kebiasaan, yaitu cara untuk membuat kebiasaan menjadi terlihat, menarik, mudah, dan memuaskan.

Melalui prinsip-prinsip ini, Clear membantu pembaca memahami bagaimana tindakan kecil sehari-hari bisa berdampak signifikan pada pencapaian tujuan jangka panjang.

Bagi anak muda yang masih membangun fondasi hidup mereka, Atomic Habits menjadi panduan penting untuk self growth. Kebiasaan-kebiasaan kecil yang positif, seperti manajemen waktu, disiplin diri, atau keterampilan produktivitas, dapat membentuk karakter dan memperkuat pencapaian kita di masa depan.

Buku ini membantu kita memahami bahwa perubahan besar tidak selalu harus drastis, tetapi dapat dicapai melalui langkah-langkah kecil yang dilakukan dengan konsisten setiap hari.

Mindset: The New Psychology of Success adalah buku yang ditulis oleh Carol S. Dweck, seorang psikolog dari Stanford University. Dalam buku ini, Dweck memperkenalkan konsep fixed mindset (pola pikir tetap) dan growth mindset (pola pikir berkembang). Seseorang dengan fixed mindset cenderung melihat bakat dan kemampuan sebagai hal yang statis, sehingga mereka mudah menyerah ketika menghadapi tantangan.

Sebaliknya, mereka yang memiliki growth mindset percaya bahwa kemampuan dapat dikembangkan melalui usaha dan pembelajaran, sehingga mereka lebih terbuka terhadap tantangan.

Buku ini menyadarkan anak muda tentang pentingnya memiliki pola pikir yang berkembang untuk mencapai self growth. Dengan mengadopsi growth mindset, anak muda dapat lebih percaya diri dalam mencoba hal-hal baru, mengembangkan bakat mereka, dan terus tumbuh tanpa takut.

How to Win Friends and Influence People adalah buku yang ditulis oleh Dale Carnegie, seorang penulis dan pembicara terkenal yang berfokus pada pengembangan pribadi dan keterampilan sosial.

Buku ini mengajarkan prinsip-prinsip dasar dalam berkomunikasi dan membangun hubungan yang efektif. Carnegie menguraikan berbagai strategi yang dapat membantu seseorang memenangkan hati orang lain dan mempengaruhi mereka dengan cara yang positif.

Masa muda adalah waktu yang penuh dengan interaksi sosial dan memperluas koneksi. Keterampilan sosial yang baik dapat membuka banyak peluang dalam kehidupan pribadi dan profesional. Buku ini dapat membantu kamu untuk menjadi komunikator yang lebih baik, membangun hubungan yang lebih kuat, dan mempengaruhi orang lain secara positif.

The Subtle Art of Not Giving a F*ck adalah karya dari Mark Manson, seorang penulis dan blogger terkenal. Buku ini menyajikan pendekatan unik terhadap pengembangan diri yang berbeda dari kebanyakan buku lainnya. Mark menyajikan pandangan bahwa kita seharusnya tidak terlalu memikirkan hal-hal yang tidak penting dan lebih baik fokus pada hal-hal yang benar-benar berarti.

Untuk anak muda, buku ini menawarkan pandangan yang segar dan realistis tentang self growth. Buku ini mengajarkan bahwa self growth tidak selalu berarti mengikuti standar kebahagiaan atau kesuksesan yang umum, tetapi tentang menemukan nilai-nilai yang otentik bagi diri sendiri.

Melalui buku ini, kita diajak untuk lebih jujur terhadap diri mereka, menerima ketidaksempurnaan, dan memahami bahwa mengesampingkan hal-hal yang tidak penting adalah bagian dari proses berkembang.

Buku-buku self growth ini membantu kita untuk mengenal diri sendiri, membentuk kebiasaan positif, hingga menentukan tujuan hidup. Dengan meluangkan waktu sejenak untuk membaca, kamu akan lebih termotivasi dalam mengembangkan diri. Yuk, mulai berubah menjadi versi terbaik dari diri kamu!