Kegiatan belajar biasanya identik dengan seorang pelajar atau mahasiswa. Saat mendengar kata ini, banyak orang mengaitkannya dengan berbagai mata pelajaran yang sering dijumpai saat bersekolah dulu.
Padahal, menuntut ilmu tidak hanya terbatas di bangku sekolah atau perkuliahan. Ini merupakan aktivitas yang seharusnya dilaksanakan sepanjang hayat karena terbukti bisa memberikan banyak manfaat. Oleh karena itu, renungkan beberapa hal berikut ini agar kamu tidak bosan untuk selalu belajar.
Ketika seseorang punya semangat tinggi untuk belajar, dia akan senantiasa berusaha untuk terus mencari tahu tentang banyak hal. Di dalam proses pencarian tersebut, tidak jarang menemukan beragam pelajaran penting yang selama ini sering terlewatkan.
Dampak positif yang akan muncul berupa meningkatnya pemahaman akan sesuatu. Hasilnya, “koleksi” seseorang tentang beragam pengetahuan akan semakin lengkap dan ini dapat memperkaya hati serta pikiran.
Terkadang seseorang ragu untuk mempelajari sesuatu karena merasa hal tersebut belum tentu berguna di masa yang akan datang. Akibatnya, dia mengurungkan niat dan memilih untuk tidak melakukan apapun.
Padahal, tidak ada ilmu yang sia-sia. Apapun yang dipelajari pasti akan memberikan manfaat, meskipun tidak disadari sepenuhnya. Oleh sebab itu, hilangkan keraguan dan belajarlah sebanyak-banyaknya agar kamu mendapatkan beragam hal yang bernilai.
Selain bisa membuat seseorang menjadi lebih pintar, kegemaran mempelajari sesuatu juga ternyata berdampak positif pada kualitas otak karena mampu mencegah terjadinya demensia.
Situs Johns Hopkins Medicine melansir bahwa pendidikan dapat membantu otak mengembangkan lebih banyak sinapsis yang berperan dalam proses penghantaran informasi. Hasilnya, kemampuan kognitif bisa terus terpelihara dan demensia bisa dicegah.
https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/does-higher-learning-combat-dementia
Banyak orang berpikir bahwa sedekah hanya terbatas pada bentuk uang atau barang. Akibatnya, timbul keraguan untuk melaksanakan hal mulia tersebut karena merasa tidak punya sesuatu yang pantas untuk disumbangkan.
Padahal, sedekah juga bisa dilakukan dengan jalan berbagi ilmu. Ketika kamu senang belajar dan punya banyak hal dalam kepala, maka jangan pelit untuk mengajarkannya pada siapa saja yang membutuhkan. Dengan mengamalkan pengetahuan yang dimiliki, kamu justru telah berusaha untuk menjaganya tetap lekat dalam ingatan. Orang lain menerima manfaat dan kamu pun juga telah berbuat kebaikan.
Tidak sulit untuk ditemui adanya manusia-manusia yang sungguh bangga dengan apa yang dia miliki atau ketahui. Dia merasa bahwa tidak ada orang lain yang sepandai dirinya, sehingga muncul kesombongan luar biasa.
Bila kamu mau memahami, sejatinya apa yang diketahui manusia itu sangat terbatas. Ini terbukti saat mencoba untuk mempelajari sesuatu lebih dalam, maka tentu akan menemukan banyak hal yang tidak dimengerti sebelumnya.
Oleh sebab itu, jangan lelah untuk menimba ilmu. Semakin kamu haus untuk belajar, semakin kamu paham bahwa pengetahuanmu ternyata masih sangat sedikit. Dengan begini, kamu tidak akan berani untuk menjadi seorang yang sombong.
Kegiatan belajar dapat memberikan banyak dampak positif pada diri seseorang, mulai dari mencegah kepikunan, memperkaya hati dan pikiran, hingga sebagai sarana bersedekah yang mulia. Jadi, jangan lelah untuk selalu menimba ilmu karena tidak ada ruginya sama sekali.