5 Tanda Kalau Sukses yang Kamu Raih Sebenarnya Kurang Berkah

Ada sebagian orang yang berhasil mencapai impiannya lalu merasa diri lebih hebat dari orang lain. Dalam hatinya dia merasa lebih mulia dan lebih layak meraih sukses. Sikap sombong semacam ini justru bakal menjadi benih keruntuhanmu. Siapa sih yang suka sama orang angkuh?

Kesombongan adalah bukti kalau sukses yang kamu raih belum membawa manfaat untuk orang lain. Padahal kesuksesan yang membawa rasa bahagia adalah ketika banyak orang juga merasakan manfaat dari kerja kerasmu. Suksesmu dijamin lebih berkah.

Cukup banyak orang yang ingin sukses supaya bisa membalaskan dendam pada orang yang pernah menyakitinya. Mungkin, sakit hati memang menjadi pemacu, tapi saat kamu sampai puncak dan dendammu terbalaskan, benarkah kamu merasa bahagia? Apakah masalahmu terselesaikan?

Agama mengajarkan kalau memaafkan lebih baik daripada menaruh dendam. Hati yang damai akan menuntunmu mencapai kesuksesan lahir batin. Bingkailah perjuanganmu dengan niat dan kerangka yang baik. Niat yang mulia pastinya membuat keberhasilanmu lebih berkah.

Ambisi yang besar untuk meraih impian seringkali membuat seseorang lalai dari memperhatikan orang-orang terdekatnya. Ada yang lupa untuk sekedar menanyakan kabar kedua orangtua, ada suami yang terlalu sibuk kerja sampai mengabaikan istri dan anak-anaknya.

Padahal keseimbangan hidup untuk bekerja dan berinteraksi dengan orang lain, sama-sama penting. Apalagi dengan keluarga sendiri. Kalau salah satunya hilang, yakin deh kesuksesanmu gak bakal terasa sempurna.

Misalnya, ada orang mengaku telah mengerjakan tugas yang sebenarnya dikerjakan rekan kantor di hadapan pimpinan atau bosnya. Dia pun naik jabatan lewat kebohongan itu. Cara curang seperti ini, hanya akan menghadirkan kebahagiaan sesaat. Sebab orang yang mengawali usahanya dengan jalan buruk, pada akhirnya ia juga yang akan menuai keburukan tersebut.

Pilihlah jalan yang lurus dengan kerangka niat yang benar. Lebih baik bersabar dan tetap berusaha daripada memilih jalan pintas yang salah demi meraih kesuksesan yang gak berkah.

Sukses yang kamu raih akan kurang keberkahannya kalau kamu malah semakin susah untuk beribadah. Padahal kestabilan dalam beribadah kepada Tuhan harus kamu upayakan baik di waktu lapang maupun sempit. Sebab Tuhan mengujimu bukan hanya saat kondisi terjatuh, tapi juga saat berjaya.

Semakin mudah dan lancar meraih cita-cita, seharusnya membuatmu semakin berterima kasih pada Tuhan lewat ibadah dan doa. Bahkan semakin sukses, semakin baik pula kualitas ibadahnya. Dengan begitu, yakin deh kalau kesuksesanmu penuh dengan berkah Tuhan. Yuk, perbaiki niat dar sekarang!