Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari terkait interaksi manusia dalam kehidupannya di masyarakat. Mulai dari hubungan individu dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok lain.
Pusat ilmu sosiologi dalam mengkaji hubungan masyarakat ini melahirkan banyak teori terkait di dalamnya. Di antaranya, yakni mulai dari teori praktik sosial, teori pengendalian sosial, teori fungsionalisme struktural, teori konflik, hingga teori tindakan rasional instrumental.
Nah, kelima teori sosiologis di atas memiliki preposisi yang mengandung makna untuk pengembangan diri bagi pelakunya, lho. Penasaran bagaimana penjabarannya? Terlebih perbaiki apa yang bisa kamu dapatkan dari kelima teori ini? Langsung simak ulasannya berikut ini, ya.