5 Tips Konsisten Beristirahat dari Media Sosial

Tentunya, semua komitmen harus dimulai dari pertanyaan “mengapa.” Akan lebih mudah bagimu untuk komitmen beristirahat dari media sosial jika kamu tahu dengan pasti kenapa kamu perlu melakukan istirahat itu. Dengan begitu, ketika kamu tergoda untuk kembali menggunakan media sosial, kamu bisa secara jelas mengingatkan dirimu kenapa kamu ingin beristirahat.

Semua orang punya alasan beristirahat masing-masing. Ada yang ingin beristirahat untuk bisa fokus belajar, menjaga kesehatan mental, atau menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang di sekitar. Tidak sedikit pula orang-orang memutuskan untuk sementara berhenti bermain media sosial agar dapat menjaga kesehatan fisik dan mendapat tidur yang cukup.

Tips ini berhubungan erat dengan tips pertama. Kamu harus menentukan jangka waktu yang realistis dalam beristirahat. Salah satu caranya adalah dengan menghubungkan jangka waktu itu dengan target lain sesuai poin pertama. Contohnya, kamu berkomitmen untuk baru kembali bermain Instagram setelah ujian semester selesai. Cara kedua adalah dengan membuat target menggunakan patokan waktu. Contohnya, kamu ingin beristirahat dari media sosial selama dua minggu, atau selama satu bulan, atau 24 jam.

Jangan lupa untuk membuat target yang realistis. Tidak masalah untuk menetapkan target secara perlahan jika kamu kesulitan melakukan komitmen besar secara langsung. Contohnya, kamu ingin berkomitmen untuk tidak menggunakan media sosial selama satu bulan. Pada awalnya, kamu dapat berkomitmen untuk istirahat selama tiga hari, kemudian satu minggu, lalu dua minggu, sampai akhirnya bisa menjadi satu bulan.

Jika kamu tidak nyaman, kamu tidak perlu memberikan alasan yang mendetail mengenai kenapa kamu ingin beristirahat. Namun, kamu tetap harus memberikan kabar agar teman-temanmu tidak khawatir karena kamu tidak membalas pesan mereka dalam waktu yang lama.

Tips ini juga dapat membantumu semakin berkomitmen dengan targetmu. Jika teman-temanmu tahu akan komitmen yang sudah kamu buat, kemudian mereka melihat kamu melanggar komitmen itu, mereka dapat menegurmu.

Tidak ada cara yang lebih ampuh untuk menjaga komitmen beristirahat dari media sosial dibandingkan membatasi penggunaan akunmu. Cara yang paling sederhana adalah dengan menonaktifkan notifikasi media sosial agar kamu tidak tergoda untuk membuka aplikasi itu.

Jika cara itu tidak cukup, kamu dapat membatasi akun dengan cara menonaktifkannya. Kalau kamu ingin berkomitmen lebih jauh lagi, kamu bisa menghapus aplikasi media sosial itu. Semoga sulitnya langkah-langkah mengaktifkan kembali akun atau mengunduh kembali aplikasi akan memberimu waktu untuk berpikir ulang jika ingin kembali menggunakan media sosial.

Kamu sudah memutuskan untuk tidak menggunakan media sosial. Lalu apa yang harus kamu lakukan untuk mengisi kekosongan waktu itu? Tentu saja salah satu kegiatan terbaik adalah dengan melakukan hal yang membuatmu membatasi penggunaan media sosial itu. Misalnya, jika kamu ingin mengurangi penggunaan Instagram hingga ujian akhir selesai, pastinya kamu dapat mengisi waktumu untuk belajar menghadapi ujian itu.

Menggali hobi yang selama ini ditinggalkan bisa menjadi alternatif lainnya. Selain itu, kamu bisa menghabiskan waktu dengan membaca buku, bersih-bersih, mencoba melatih kerajinan, ataupun berolahraga. Kamu juga dapat mengobrol bersama teman atau keluarga – tentunya tanpa melalui media sosial yang sedang kamu hindari, ya!

Beristirahat sejenak dari media sosial bisa memberikan manfaat yang besar. Semoga kelima tips di atas bisa membantumu konsisten dalam melakukan istirahat itu, ya!