Dalam satu kos terdiri dari penghuni yang berbeda-beda asal dan latar belakang. Perbedaan ini berpotensi untuk memunculkan pergesekan. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk turut menjaga relasi baik dengan tetangga kos.
Relasi baik tidak hanya dengan bersikap ramah. Ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan selama menjadi penghuni kos. Berikut adalah beberapa poin yang bisa diterapkan. Simak, yuk!
Sama sepertimu, tetangga kos adalah anak rantau yang berasal dari berbagai penjuru daerah. Antara satu dengan yang lainnya otomatis memiliki pola hidup yang berbeda. Dengan pola hidup dan suku bangsa yang berbeda-beda, sikap saling menghargai penting untuk ditanamkan.
Dengan saling memahami perbedaan, tentu akan tercipta kedamaian antarpenghuni kos. Kamu bisa mulai melemparkan senyuman jika sedang berpapasan. Kehangatan pun akan terbentuk di antara kalian.
Saat sudah kembali ke kos, beberapa penghuni butuh waktu untuk beristirahat. Oleh sebab itu, sangat penting bagi kita untuk turut menjaga ketenangan. Suasana yang bising akan mengganggu kenyamanan bersama.
Saat berbicara dengan temanmu tidak perlu dengan berteriak-teriak. Tidak perlu juga memainkan alat musik dengan volume yang terlalu tinggi. Saat mendengarkan musik, gunakanlah headset.
Selain menjaga kebersihan di dalam kamar, kita juga perlu menjaga kebersihan di luar kamar. Segera bersihkan area dapur bersama sesaat setelah kamu selesai memasak. Jangan biarkan alat makan menumpuk dan berlarut di area cucian. Hal ini akan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Jika kamu tidak turut menjaga kebersihan lingkungan di kos, tidak menutup kemungkinan kamu akan ditegur oleh sesama penghuni. So, kalau ditegur, jangan marah atau tersinggung, ya!
Tips selanjutnya ialah senantiasa menolong teman kos, apalagi saat keadaan darurat. Jika perlu, kamu bisa menawarkan bantuan pada tetangga kos yang tampak sedang kesusahan. Namun, ketika mereka menolak, jangan memaksanya.
Inilah pentingnya untuk mengenal tetangga kos. Jika tetangga kos ada banyak, kamu gak perlu mengenali semuanya, kok. Cukup yang ada di sekitar kamarmu saja. Sebaliknya, jika kamu butuh pertolongan, jangan gengsi untuk meminta pertolongan mereka.
Privasi adalah hak setiap penghuni kos. Oleh sebab itu, hindari untuk mencampuri urusan pribadi mereka. Hindari pula untuk bertanya hal-hal sensitif yang bersifat pribadi.
Satu hal tambahan, meskipun sudah bertetangga dengan akrab, setiap akan berkunjung ke kamarnya wajib untuk mengetuk pintu terlebih dahulu. Tidak semua orang berkenan menerima tamu setiap saat. So, jangan langsung nyelonong masuk, ya!
Menjaga relasi baik dengan tetangga kos akan meningkatkan kenyamanan hidupmu. Drama-drama yang tidak penting pun bisa diminimalisasi. Hubungan yang baik antarpenghuni pun akan menampilkan citra diri yang positif.