Mengeluhkan masalah hidup sepertinya sudah jadi tabiat setiap orang, entah itu dengan misuh-misuh atau ngedumel sendiri dalam hati. Kadang, penilaian kalau hidup itu gak adil mulai menyeruak dalam pikiran. Saking beratnya masalah, kamu seolah telah dicurangi oleh nasib.
Padahal, Tuhan selalu berlaku adil, detail dan teliti dalam mengatur hidup setiap manusia, dalam hal dan segi apa pun. Berikut beberapa alasan yang bisa bikin kamu tambah yakin kalau hidup itu selalu berlaku adil.
Rasa bahagia gak hanya hadir di tengah keluarga kaya yang bisa pelesir ke berbagai tempat. Kehidupan juga memberi senyum semringah pada mereka yang hidupnya sederhana. Lihat saja anak-anak yang bermain di pedesaan, tengah sawah dan kali dangkal, bukankah tawa mereka sama dengan anak yang berlibur ke luar negeri?
Apa yang tersedia di sekelilingmu seperti baju, mobil dan rumah itu hanya materi. Hatilah yang merasakan bahagia atau tidak. Persepsimu memandang kehidupan dengan bijak juga berpengaruh pada seberapa mudah hatimu merasakan bahagia dalam hidup.
Sebenarnya cinta itu perasaan yang suci, kadang keegoisan kita lah yang bikin cinta seolah rumit dan menyiksa. Mencintai seseorang dengan tulus adalah memberinya perhatian tanpa menuntut. Ekspektasi berlebihan pada pasangan bisa mencampuradukkan cinta dan ambisi, sehingga perasaan cinta gak lagi murni.
Saat kamu dikhianati cinta, sakit memang, tapi lihatlah bahwa kehidupan gak pernah mengkhianati kesetiaanmu. Kelak kamu bakal menemukan seseorang dengan kualitas cinta sebaik dirimu.
Seberapa keras kamu berjuang dan bangkit kembali setelah gagal, menentukan hasil akhir yang kamu dapat. Seperti menanam sejumlah bibit, sebanyak itulah yang bakal kamu petik. Jangan iri pada orang sukses, sebab kita gak pernah tahu seberapa pedih perjuangannya untuk sampai di puncak kesuksesan itu.
Orang berhasil adalah mereka yang lulus dalam beragam ujian. Yang perlu kamu lakukan hanya berusaha sebaik dan sepintar mungkin, lalu serahkan hasilnya pada Tuhan yang Maha Adil.
Secara materi mungkin orang kaya memang terlihat hidup senang, tapi sebenarnya mereka juga punya permasalahan atau konfliknya sendiri. Tuhan bakal menguji setiap hambaNya yang mengaku beriman. Ada yang diuji lewat pasangannya, anaknya, rekan kerjanya atau bahkan orangtuanya.
Satu yang perlu kamu yakini, bahwa masalah hidup yang Tuhan beri gak bakal di luar batas kemampuanmu. Inilah bukti keadilan hidup, selama kamu percaya akan pertolongan-Nya, kamu pasti bisa berhasil melewati ujian apa pun.
Sebenarnya, kamu gak perlu membalas keburukan orang lain sebab Tuhan bakal mengajarinya untuk tahu sendiri bahwa perbuatan itu salah. Entah dengan menegurnya langsung lewat ujian serupa atau disadarkan dengan hal lain.
Begitu pun dengan kebaikan yang kamu lakukan pada orang lain, pada akhirnya kamu sendiri yang bakal merasakan dampak baiknya. Inilah adilnya kehidupan.
Setiap manusia dikaruniai akal dan hati untuk menentukan pilihan hidup, apakah ia melangkah di jalan kebenaran atau keburukan. Kedekatanmu dengan Tuhan tergantung pada sejauh mana kamu kuat menjauhi apa yang dilarang-Nya dan menunaikan apa yang diperintahkan-Nya.
Bentuk keadilan Tuhan adalah terbukanya pintu taubat setiap manusia selama nyawa masih bernafas. Meski hidayah datang dari Tuhan tapi kamu sendiri yang harus menjemputnya.
Itulah keenam alasan mengapa kamu jangan lagi meragukan keadilan hidup. Cara Tuhan mengatur skenario setiap manusia memang sungguh luar biasa. Sekarang kamu tambah yakin kan kalau hidup itu adil?