6 Alasan Logis Memiliki Tabungan adalah Sebuah Keharusan 

Mandiri secara keuangan secara sederhananya berarti kamu memiliki pengelolaan uang yang sangat baik. Kamu bisa menentukan prioritas barang apa yang akan dikonsumsi dan menghindari membeli barang-barang yang belum tentu berguna.

Kamu juga bisa menyisihkan gaji bulanan kamu untuk ditabung. Ketiga hal ini memerlukan perencanaan anggaran yang sangat matang.

Dengan menabung, kamu bisa dipastikan tak akan pernah berhutang kepada rekan kerja karena kehabisan uang di ‘tanggal tua’. Jika kamu mandiri secara finansial maka segala macam ancaman keuangan yang terjadi di masa depan akan sangat mudah teratasi.

Memprediksi masa depan adalah hal yang sangat sulit untuk dilakukan. Masa depan penuh misteri yang belum bisa dipecahkan. Kamu harus mempersiapkan diri untuk menghadapi masa depan dari berbagai macam sisi, baik itu pendidikan maupun keuangan.

Salah satu cara termudah untuk menghadapi masa depan adalah dengan mempersiapkan keuangan yang cukup melalui tabungan. Sebagai contoh, ketika di masa depan terjadi resesi global yang menyebabkan kamu diberhentikan dari kantor karena pengurangan karyawan dan kamu tak memiliki tabungan sama sekali. Pada saat itu juga kemiskinan hinggap di dalam diri karena kamu tak memiliki daya tahan ekonomi yang cukup baik.

Dengan demikian, menabung adalah langkah preventif agar bisa mennghadapi berbagai macam kemungkinan terburuk di masa depan. Sisihkanlah seminimal mungkin sepersepuluh dari gaji kamu untuk ditabung.

Pernahkah kamu terperangkap dalam pekerjaan yang tidak kamu suka, karena kendala tabungan yang tidak cukup untuk mengejar karier impian? Hal seperti ini tentu tak akan terjadi jika kamu memiliki cukup tabungan.

Ketika memiliki cukup tabungan, kamu bisa mengundurkan diri dari pekerjaan yang tidak disukai, tanpa harus khawatir tentang besok bisa makan atau tidak. Jika memiliki uang berlebih, kamu bisa mengejar apa pun yang kamu suka, tak terkecuali karier impian.

Ketika seseorang yang sedang membutuhkan pertolongan mendatangi kamu dan meminta bantuan dana untuk dirinya, apa yang akan kamu lakukan? Niat hati ingin menolong, tapi kondisi keuangan kamu juga sangat terbatas membuat dirimu hanya bisa memberi kata-kata penyemangat kepada dirinya.

Jika kamu memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi, menabung adalah sebuah keharusan. Sebab, kita tidak mengetahui waktu dimana seseorang akan datang dan meminta pertolongan kepada kamu.

Lebih buruknya lagi jika kamu tak memiliki tabungan adalah saat kamu masuk rumah sakit karena kamu kecelakaan lalu lintas. Kita semua tak tahu masa depan itu seperti apa. Ada kalanya anugerah yang kamu terima, tapi kamu juga harus siap menerima sebuah musibah.

Biaya rumah sakit dan fisioterapi akibat kecelakaan tentu memerlukan biaya yang tak sedikit. Sudah jatuh tertimpa tangga adalah ungkapan yang tepat jika kamu tak punya tabungan sama sekali. Kamu pasti akan disibukkan menelpon satu per satu rekan kerjamu hanya untuk berhutang untuk membayar biaya perawatan.

Hal memalukan seperti ini tentu tak akan terjadi jika kamu memiliki tabungan. Sebab, menabung adalah langkah preventif untuk mengahadapi kemungkinan terburuk yang akan terjadi di masa depan.

Jika kamu seorang sarjana dan ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang magister, maka menabung adalah sebuah kepastian. Kamu tak mungkin untuk mengantre untuk mendapat dana bantuan pendidikan dari perusahaan yang memakan waktu bertahun-tahun hanya untuk menunggu saja.

Dengan menyisihkan uang kamu untuk melanjutkan pendidikan, maka sebenarnya kamu sudah berinvestasi dengan cara yang elegan. Di awal-awal memang terasa sangat menderita, tapi hasilnya ketika kamu lulus dari program pasca-sarjana ada banyak yang bisa didapatkan.

Memiliki tabungan membuktikan, bahwa kita mempunyai perencanaan keuangan yang cukup baik dan menekan perilaku konsumtif. Tak hanya berguna untuk masa depan, tapi juga bisa membantumu di saat-saat yang tak terduga.