Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selama bulan ini, umat Muslim menjalani ibadah puasa yang mempengaruhi pola makan, tidur, dan rutinitas sehari-hari. Tantangan yang sering dihadapi adalah menjaga ritme sirkadian yang dapat terganggu akibat perubahan jam makan dan waktu tidur yang tidak biasa.
Ritme sirkadian sendiri adalah siklus biologis tubuh yang mengatur berbagai proses seperti tidur, hormon, dan suhu tubuh. Mengubah jadwal tidur dan makan secara drastis dapat mempengaruhi energi, konsentrasi, serta kesehatan tubuh secara keseluruhan. Untuk itu, penting bagi setiap individu yang menjalani ibadah puasa untuk tetap menjaga ritme sirkadian meskipun ada perubahan jadwal harian.
Supaya kamu terhindar dari kelelahan yang berlebihan, langsung saja simak ketujuh strategi efektif mempertahankan ritme sirkadian di bulan Ramadan sebagai berikut. Keep scrolling!