Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Hal Ini Tanda Seseorang Berhati Baik, Bukan Cuma Sering Memberi

Unsplash.com/idellamaeland

Orang yang baik sering kali hanya diidentikkan dengan mereka yang kerap memberikan sesuatu pada orang lain. Gak salah juga sih, itu memang salah satu ciri orang baik. Namun ingat, cuma salah satu.

Artinya, masih banyak perbuatan lain yang bisa menandakan seseorang memiliki hati yang baik. Hanya saja, lantaran gak mudah dilihat, kita kadang jadi kurang menghargainya. Biar penilaian kita tentang orang lain lebih luas, yuk simak uraiannya berikut ini!

1.Membukakan jalan kebaikan untuk orang lain

Pexels.com/gustavo-fring

Jalan kebaikan bisa macam-macam. Misalnya, agar seseorang menjadi pribadi yang lebih baik setelah melakukan berbagai keburukan. Bisa juga membukakan jalan supaya orang lain memiliki masa depan yang lebih cerah.

Ini bisa menjadi tanda seseorang berhati baik karena gak semua orang mau sepeduli itu pada orang lain. Apalagi dalam usaha membukakan jalan kebaikan untuk orang lain, biasanya ia juga harus mengalami hal-hal yang gak mengenakkan.

Seperti harus mengeluarkan biaya yang gak sedikit dalam waktu yang lama. Bisa juga terlebih dahulu mendapat penolakan dari orang yang hendak ditolong dan harus bisa meyakinkannya. Belum lagi kesabaran selama membimbingnya.

2.Gak menjadikan pemberiannya senjata untuk menekan penerima

Pexels.com/zen-chung

Memberi sih, memberi. Namun jika pemberiannya malah bikin orang lain merasa direndahkan kehormatannya atau terbebani, buat apa? Misalnya, dengan terus mengungkit-ungkit pemberian itu.

Seakan-akan pemberinya mengharapkan balasan atau gak mau penerimanya melupakan kebaikannya. Makin menyiksa penerima jika si pemberi mengungkit-ungkitnya di depan orang banyak. Pemberiannya mungkin jadi gak ada apa-apanya dibanding rasa malu yang ditanggungnya.

Maka bila ada orang yang bisa memberi tanpa pernah menjadikan pemberiannya senjata untuk menekan penerima, itu luar biasa. Terkesan sepele, tetapi nyatanya gak semua orang bisa melakukannya, kan?

3.Gak mengumbar aib orang

Pexels.com/evelina-zhu-3179888

Dia menjaga aib orang lain sebaik menjaga aibnya sendiri. Bukan tanpa alasan dia melakukannya. Ini karena dia tahu rasanya bila aibnya diumbar orang. Maka dia gak mau melakukan hal yang sama pada siapa pun.

Gak usah diberi tahu untuk merahasiakannya, dia sudah otomatis mengerti mana yang perlu dan gak perlu diberitahukan pada orang lain. Tentu akan lain urusannya bila ia mengetahui seseorang melakukan kejahatan. Demi kebaikan yang lebih besar, ia akan tetap memberitahukannya pada pihak yang berwajib.

4.Gak membalas perlakukan buruk orang lain dengan keburukan juga

Unsplash.com/hyingchou

Sudah pasti gak ada yang suka diperlakukan kurang baik oleh siapa pun. Namun orang berhati baik gak akan membalas perlakuan itu dengan keburukan juga. Dendam gak ada dalam kamus hidupnya.

Yah, sekalipun gak selalu dia akan berbuat amat baik pada orang yang telah memperlakukannya dengan buruk, setidaknya dia bisa bersikap biasa-biasa saja. Seakan-akan gak pernah terjadi apa-apa di antara mereka.

Dia bahkan gak mendesak permintaan maaf. Dia tahu permintaan maaf gak layak disampaikan di bawah tekanan. Bahkan sebelum orang meminta maaf, dia juga sudah memaafkannya, kok.

5.Gak mengambil hak orang lain atau menunda-nunda pemenuhannya

Pexels.com/murtaza97

Mampu menjaga kepercayaan yang diberikan orang lain adalah tanda berikutnya. Saat dia dititipi hak orang lain, dia menjaganya baik-baik. Demikian pula bila ia memiliki kewajiban untuk memenuhi hak orang lain, seperti upah.

Dia akan membayarkannya sebelum peluh orang lain mengering. Dia gak pernah mempersulit orang untuk memperoleh hak mereka. Ini menunjukkan hatinya bersih dari keinginan untuk menguasai yang bukan miliknya.

6.Gak mempermalukan orang di muka umum

Pexels.com/jenny-uhling-2262740

Kalau memang ada masalah dengan seseorang, ia lebih suka membicarakannya secara tertutup. Langsung hanya dengan orang itu. Bila pun melibatkan orang lain, itu hanya orang yang amat bisa dipercaya oleh kedua belah pihak dan netral.

Memarahi seseorang di depan orang banyak dan membuka seluruh kesalahannya gak pernah terpikir olehnya. Dia tahu itu akan sangat menjatuhkan kehormatan orang lain. Dan orang yang menjatuhkan kehormatan orang lain benar-benar hanya sedang mempermalukan diri sendiri.

7.Mau berbagi ilmu

Pexels.com/alvin-ng-1404246

Ilmu itu mahal banget, lho. Makanya gak sedikit orang berilmu yang enggan untuk membagikan ilmunya. Jadi, jangan meremehkan orang yang mau membuat kita mengerti akan sesuatu ya? Apalagi dia gak meminta bayaran sedikit pun.

Atau dibayar, tetapi manfaat yang kita dapatkan dari ilmu yang dibagikannya jauh lebih besar ketimbang bayaran yang diterimanya. Coba yuk, cek lagi siapa saja yang selama ini selalu mau membagikan ilmunya pada kita.

Bukan hanya ilmu terkait pelajaran di sekolah atau kampus, melainkan juga dalam kehidupan sehari-hari. Bikin cara berpikir kita lebih panjang dan dalam, serta lebih memiliki kepekaan akan kondisi di sekitar kita.

Bila melihat 7 tanda di atas, ternyata kebaikan amat bermacam-macam bentuknya bukan? Bersyukurlah jika kita dikelilingi orang-orang berhati baik seperti ini. Jangan malah bersikap semena-mena pada mereka ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Marliana Kuswanti
EditorMarliana Kuswanti
Follow Us