7 Kebiasaan Belanja yang Membuat Kamu Sukses Menabung di Tahun 2024 

Seiring berjalannya waktu, sering kali kamu mendaftarkan berbagai pembayaran otomatis dan langganan yang dapat mengurangi simpanan uang kamu secara perlahan. Ini termasuk berbagai biaya yang mungkin sudah gak sesuai lagi sama kebutuhan atau prioritas saat ini. Nah, di awal tahun ini kamu bisa mengevaluasi semua pembayaran otomatis dan langganan yang dimiliki.

Pastikan bahwa setiap pembayaran yang dilakukan secara otomatis memberikan nilai yang sesuai bagi kebutuhan kamu. Oya, pastikan juga biaya-biaya ini masih relevan dengan gaya hidup. Jika dirasa hanya memberatkan kamu, sebaiknya segera hentikan langganan tersebut, ya. 

Disadari atau tidak, produk pembersih termasuk salah satu kebutuhan bulanan yang cukup menghabiskan uang, lho. Itulah mengapa membuat produk pembersih diy bisa menjadi cara untuk berhemat.

Bahan-bahan sederhana seperti cuka, sedikit minyak esensial, dan baking soda bisa dipakai untuk membersihkan berbagai kotoran dan noda sekaligus ramah lingkungan. Di samping menghemat uang, ini juga mengurangi ketergantungan pada produk pembersih komersial yang sering kali mengandung bahan kimia yang berbahaya.  

Tak terasa penggunaan tisu bisa sangat berlebihan dan menjadi pengeluaran bulanan yang cukup besar untuk banyak orang. Dibandingkan memakai tisu sekali pakai, menggunakan lap atau spons bisa menjadi solusi hemat yang ramah lingkungan, lho. Tak hanya mengurangi pemakaian tisu, cara ini juga menjadi bentuk upaya pengurangan limbah. Setuju?

Investasi dalam tempat minum yang bisa dipakai berulang kali pun dapat menjadi solusi efektif dalam mengurangi keinginan untuk berbelanja minuman, lho. Selain menghemat uang, menggunakan tempat minum sendiri dapat mengurangi sampah plastik dari botol minum sekali pakai. Kalau dilakukan setiap saat, kebiasaan ini bukan hanya bermanfaat secara finansial namun juga mendukung sustainable-living, nih.

Salah satu upaya untuk menghemat pengeluaran harian adalah menanam sayur sendiri di rumah. Selain hanya membeli bibit sayur dengan harga terjangkau, beberapa sayuran juga bisa menghasilkan bibitnya sendiri untuk nantinya ditanam lagi. Sebagai contoh, dalam satu bibit tanaman cabai, kamu bisa mendapatkan puluhan hingga ratusan bibit cabai yang bisa ditanam kembali. Jadi jauh lebih hemat, kan?

Memanfaatkan sisa makanan untuk pupuk organik juga merupakan cara cerdas untuk mengurangi pemborosan, lho. Tak hanya menghemat uang, pupuk organik juga menjaga lingkungan karena terbuat dari bahan-bahan yang ramah lingkungan. 

Buku seringkali mempunyai harga yang cukup tinggi, terlebih jika kamu sangat suka membaca buku secara teratur, tentu sangat menguras kantong. Alih-alih membeli buku baru, kamu bisa memanfaatkan perpustakaan atau layanan perpustakaan digital nasional (iPusnas) untuk meminjam buku secara gratis, lho. Ini bisa menjadi cara efektif untuk mengisi dahaga literasi tanpa mengeluarkan banyak uang, kan?

Keanggotaan gym bisa menjadi beban finansial yang cukup besar setiap bulannya. Dengan berolahraga di rumah dan memakai sumber daya daring atau aplikasi olahraga, kamu bisa berhemat dan cenderung lebih fleksibel karena bisa berlatih kapan pun. Gak hanya itu, olahraga di sekitar rumah seperti lari atau jalan kaki juga menjadi cara mengeluarkan keringatyang menyenangkan, lho. 

Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan belanja yang bijak, kamu jadi bisa berhemat dan akhirnya sukses menabung di tahun 2024. Beberapa langkah ini sebenarnya bukan hanya tentang menghemat uang, namun juga menciptakan gaya hidup sederhana dan gak berlebihan. Ingat guys, perubahan kecil dalam kebiasaan belanja bisa menghasilkan perbedaan besar dalam jangka panjang, lho. So, selamat menabung dan meraih tujuan keuangan kamu!