7 Tantangan Mudik Menggunakan Transportasi Umum, Pernah Merasakan?

Setiap orang memiliki keputusan tersendiri mengenai mudik yang akan dijalani. Mungkin ada beberapa orang yang memilih membawa kendaraan pribadi untuk pulang ke kampung halaman. Tapi sebagian lainnya, justru lebih memilih menggunakan transportasi umum karena mempertimbangkan efisiensi waktu dan biaya.
Namun demikian, mudik menggunakan transportasi umum bukan berarti tanpa tantangan. Pasti ada saja pengalaman kurang menyenangkan yang akan terjadi. Kita harus mengetahui ini sebagai langkah antisipasi sejak awal. Setidaknya, inilah tujuh tantangan yang akan kamu hadapi.
1. Biaya tiket yang mengalami peningkatan

Terdapat beberapa alasan mengapa seseorang lebih suka menggunakan transportasi umum saat mudik. Salah satunya jarak antara kampung halaman dan tempat rantau yang cukup jauh. Keputusan menggunakan transportasi umum dianggap dapat mendukung efisiensi waktu.
Tapi di satu sisi, kita juga harus memahami tantangan di baliknya. Karena saat musim mudik seperti sekarang, otomatis biaya tiket mengalami peningkatan. Tidak jarang kita harus membeli tiket dengan harga dua atau tiga kali lipat dari harga pada hari-hari biasanya.
2. Harus lebih waspada dengan tindakan kriminal

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan keputusan mudik menggunakan transportasi umum. Kita bisa lebih menikmati perjalanan karena tidak harus fokus menyetir. Tapi tetap saja ada tantangan yang harus diwaspadai dalam situasi seperti ini.
Ketika kamu menggunakan kendaraan umum seperti kereta atau bus, tindakan kriminal sangat mungkin terjadi. Apalagi saat berdesakan dengan banyak orang dengan tempat terbatas. Copet, penipuan, dan kehilangan barang sering terjadi di tempat ramai.
3. Fasilitas dan layanan yang terbatas

Momentum hari raya Idul Fitri memang tinggal menghitung hari. Tidak heran jika orang-orang di perantauan berbondong-bondong pulang ke kampung halaman. Beberapa dari mereka justru lebih memilih menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta.
Tapi saat kamu menghadapi arus mudik, menggunakan transportasi umum juga memiliki tantangan. Salah satunya fasilitas dan layanan yang cenderung terbatas. Dalam situasi seperti ini, mau tidak mau kamu harus berbagi fasilitas dan layanan transportasi umum dengan orang lain.
4. Menghadapi kerumunan dan antrian panjang

Mudik memang menjadi budaya yang sudah mengakar kuat dari waktu ke waktu. Rasanya ada yang kurang ketika hari raya Idul Fitri tidak pulang ke kampung halaman. Tapi jika kamu memutuskan mudik menggunakan transportasi umum, tentu harus paham dengan tantangan yang akan dihadapi.
Dalam situasi hiruk-pikuk seperti sekarang, kamu akan menghadapi kerumunan dan antrian panjang. Proses keberangkatan atau boarding bisa memakan waktu lebih lama. Terkadang situasi seperti ini dapat menguras energi sekaligus kesabaran. Terlebih lagi kamu dihadapkan dengan antrian yang tidak tertib.
5. Kelelahan dan ketidaknyamanan selama perjalanan

Setiap orang memiliki pilihan tersendiri mengenai kendaraan yang digunakan untuk mudik. Mungkin ada tipe orang yang lebih suka menggunakan kendaraan pribadi. Sedangkan beberapa yang lain, cenderung memilih transportasi umum karena dianggap lebih praktis.
Tapi bukan berarti ini tanpa tantangan. Mudik dengan menggunakan transportasi umum, kita akan dihadapan dengan kelelahan dan ketidaknyamanan selama perjalanan. Apalagi saat transportasi umum diisi penumpang di luar batas yang seharusnya dan kamu harus berdesakan.
6. Tidak bisa membawa barang sesuai yang diinginkan

Salah satu hal wajib yang tidak boleh dilupakan saat mudik adalah membawa barang. Mulai dari baju dan keperluan sehari-hari, sampai dengan membawa oleh-oleh untuk keluarga dan orang-orang terdekat. Tapi ini menjadi kendala tersendiri saat kamu memutuskan mudik dengan menggunakan transportasi umum.
Sebagaimana yang kita tahu, kapasitas bagasi yang disediakan oleh transportasi umum terbatas. Belum lagi dengan jenis barang bawaan yang sudah ditentukan. Tentu kita harus mematuhi aturan tersebut yang membuat beberapa barang terpaksa tidak dapat dibawa.
7. Menguras fisik jika kamu tipe orang yang gampang mabuk perjalanan

Memutuskan mudik dengan menggunakan transportasi umum memang menjadi pilihan yang praktis. Tapi di satu sisi, kita juga harus memahami tantangan di baliknya. Dengan ini, kita bisa mempersiapkan rencana mudik dengan lebih matang.
Di antara tantangan yang mungkin kamu hadapi adalah mabuk perjalanan. Mungkin kamu akan merasakan pusing, mual, maupun muntah. Kondisi ini dapat menguras fisik dan energi. Apalagi kamu sedang dalam kondisi berpuasa dan menempuh perjalanan jauh.
Beberapa orang lebih memilih mudik menggunakan transportasi umum karena dianggap lebih hemat dan praktis. Tapi di satu sisi, kita juga harus memahami tantangan di baliknya. Seperti keterbatasan fasilitas dan layanan, tindakan kriminal yang mungkin terjadi, juga kamu mengalami mabuk selama perjalanan. Dengan memperhatikan tujuh tantangan di atas, kamu bisa mempersiapkan diri dengan lebih matang.