5 Tanda Kamu Kurang Didengar Saat Kecil

Dampak saat masih kecil sering merasa kurang didengar

Saat kita beranjak dewasa, kita sering kali merefleksikan masa kecil kita dan mencoba memahami bagaimana pengalaman kita pada masa itu telah membentuk diri kita. Terkadang, ada tanda-tanda yang mungkin mengindikasikan bahwa kita tidak mendapatkan perhatian yang cukup pada masa kecil.

Hal ini bisa memiliki dampak yang kuat pada cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita. Berikut ini adalah lima tanda bahwa seseorang mungkin kurang mendapatkan perhatian yang diperlukan saat masih kecil.

1. Kamu menjelaskan dirimu secara berlebihan

5 Tanda Kamu Kurang Didengar Saat Kecililustrasi berbicara (pexels.com/Gary Barnes)

Salah satu tanda awal bahwa seseorang mungkin kurang mendapatkan perhatian yang cukup pada masa kecil adalah kecenderungan untuk menjelaskan diri secara berlebihan. Orang yang mengalami hal ini mungkin merasa perlu untuk terus-menerus mengemukakan segala hal tentang diri mereka kepada orang lain, dengan harapan bahwa ini akan membuat mereka merasa lebih dihargai dan diperhatikan.

Mereka mungkin merasa bahwa jika mereka tidak terus-menerus berbicara tentang diri mereka, maka orang lain tidak akan melihat mereka atau memperhatikan mereka sama sekali. Ini mungkin merupakan hasil dari rasa kurangnya pengakuan atau perhatian pada masa kecil yang telah mendorong mereka untuk mencari validasi dari luar.

2. Kamu melebih-lebihkan pengalamanmu

5 Tanda Kamu Kurang Didengar Saat Kecililustrasi berbicara (pexels.com/SHVETS production)

Orang yang kurang mendapatkan perhatian yang memadai saat masih kecil mungkin memiliki kecenderungan untuk melebih-lebihkan pengalaman mereka sebagai cara untuk menarik perhatian orang lain. Mereka mungkin merasa bahwa pengalaman-pengalaman mereka tidak cukup menarik atau penting.

Sehingga mereka merasa perlu untuk menambahkan elemen dramatis atau fiksi pada cerita-cerita mereka agar lebih menarik. Hal ini bisa menjadi cara untuk menarik perhatian orang lain, menghindari perasaan tidak dihargai, dan menciptakan suasana yang lebih menarik di sekitar diri mereka.

Baca Juga: 6 Tanda Inner Child Kamu Sudah Mulai Sembuh

3. Kamu menyembunyikan emosi negatifmu

dm-player
5 Tanda Kamu Kurang Didengar Saat Kecililustrasi marah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Salah satu dampak dari kurang mendapatkan perhatian pada masa kecil adalah kesulitan dalam mengungkapkan emosi negatif. Orang yang mengalami hal ini mungkin merasa bahwa emosi seperti marah, sedih, atau frustrasi tidak diterima atau dihargai oleh orang lain.

Seiring waktu, mereka bisa mengembangkan kecenderungan untuk menyembunyikan emosi-emosi tersebut, bahkan dari diri sendiri, sebagai cara untuk melindungi diri dari rasa sakit atau rasa diabaikan. Mereka mungkin merasa bahwa jika mereka menunjukkan emosi negatif, orang lain akan menjauh dari mereka atau tidak lagi memberikan perhatian.

4. Kamu merasa hampa di dalam

5 Tanda Kamu Kurang Didengar Saat Kecililustrasi merenung (pexels.com/JESSICA TICOZZELLI)

Ketika seseorang tidak mendapatkan perhatian yang cukup saat masih kecil, itu bisa mengakibatkan perasaan hampa di dalam diri mereka. Mereka mungkin merasa bahwa mereka tidak berharga atau penting, dan perasaan ini bisa berlanjut hingga masa dewasa.

Orang yang merasa hampa di dalam bisa mencari pengakuan dan validasi dari luar, sering kali mencoba mengisi kekosongan emosional mereka dengan pencapaian atau hubungan. Namun, kepuasan jangka pendek ini mungkin tidak mampu mengatasi perasaan hampa yang lebih dalam.

5. Kamu memiliki ketakutan akan ditinggalkan

5 Tanda Kamu Kurang Didengar Saat Kecililustrasi merenung (pexels.com/Liza Summer)

Ketakutan akan ditinggalkan adalah tanda lain bahwa seseorang mungkin kurang mendapatkan perhatian yang cukup pada masa kecil. Orang dengan ketakutan ini sering kali merasa cemas dan gelisah jika mereka tidak merasa cukup penting bagi orang lain.

Mereka mungkin terlalu memperhatikan tanda-tanda bahwa orang lain akan meninggalkan mereka, bahkan jika tanda-tanda tersebut tidak ada. Ketakutan akan ditinggalkan bisa mengganggu hubungan mereka dan membuat mereka sulit untuk merasa aman dan terhubung dengan orang lain.

Dalam rangka mengatasi efek dari kurangnya perhatian pada masa kecil, penting bagi seseorang untuk mengembangkan kesadaran diri yang lebih dalam, bekerja dengan perasaan-perasaan yang muncul, dan mencari dukungan profesional jika diperlukan. Mengerti tanda-tanda ini dan bekerja untuk mengatasi dampaknya bisa membantu seseorang meraih kesejahteraan emosional yang lebih baik dan hubungan yang lebih sehat dengan diri sendiri dan orang lain.

Baca Juga: 5 Tanda jika Inner Child Kamu Terluka, Yuk Mulai Maafkan Diri Sendiri

Rendy Firmansyah Photo Verified Writer Rendy Firmansyah

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya