3 Alasan Ikhlas Menerima Baik Buruk Hal yang Terjadi dalam Kehidupan
ilustrasi wanita (pexels.com/Liza Summer)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kita bisa membayangkan kehidupan sempurna seperti apa yang diinginkan, tapi pada kenyataannya juga harus menerima realitas kehidupan yang tak sempurna. Mau gak mau kita harus menerima bahwa hidup seperti roda yang berputar dan bakal selalu ada hal baik dan buruk yang terjadi sehingga perlu keikhlasan untuk bisa menerima hal-hal yang terjadi dalam kehidupan.
Alasan untuk ikhlas menerima baik buruknya hal yang terjadi dalam hidup pun demi ketenangan diri sendiri. Agar perasaan terasa enteng menghadapi lika-liku kehidupan, membantu untuk fokus pada hal yang sedang dijalani saat ini, hingga meningkatkan rasa syukur. Keikhlasan untuk menerima realitas kehidupan seberpengaruh itu untuk ketenangan batin dan berikut ini adalah pembahasan lebih jelas tentang alasan-alasannya.
1. Perasaan bakal lebih enteng kalau lapang dada menghadapi lika-liku kehidupan
ilustrasi wanita (pexels.com/Keira Burton)Alasan utama untuk ikhlas menerima ialah agar perasaanmu lebih enteng untuk menghadapi lika-liku kehidupan. Dalam hidup ini, pasti ada hal buruk yang terjadi atau masalah yang datang. Maka dari itu, agar tidak stres dan berat hatinya, lebih baik menerima apa pun yang terjadi dalam hidup dengan ikhlas dan lapang dada.
Cukup terima kenyataan bahwa hidup ini tidak sempurna dan berisi hal baik dan buruk yang datang bergantian. Dengan begitu, kamu tidak mengutuk hal buruk dan dendam pada apa pun yang terjadi, tetapi tegar hatinya untuk menghadapi setiap lika-liku. Karena bagaimanapun juga kita butuh hati yang lapang agar langkahnya ringan menghadapi berbagai hal yang terjadi dalam hidup.
2. Meningkatkan rasa syukur atas diri sendiri dan hidup yang dijalani
ilustrasi kerja (pexels.com/Fauxels)Editor’s picks
Alasan lainnya untuk ikhlas menerima baik buruknya hal yang terjadi dalam hidup ialah untuk meningkatkan rasa syukur. Yang mana rasa syukur ini di tujukan untuk diri sendiri atas segala hal yang sudah dijalani dalam hidup. Mulai dari kekuatan diri sendiri menghadapi cobaan, ketegaran hati, kesabaran, hingga bersyukur telah melangkah jauh dalam hidup.
Pasalnya, meskipun hidup ini tak selalu indah, bersyukurlah karena tetap kuat untuk terus menjalani hidup dan itu terjadi karena bisa ikhlas menerima apa pun yang terjadi. Bisa dibilang hal ini juga dapat menjadi bentuk apresiasi dan meningkatkan self love. Karena beratnya kehidupan yang dijalani cuma dirimu sendirilah yang tahu dan bersyukur atas segala hal yang telah terlewati.
3. Membantu untuk fokus pada hal yang sedang dijalani saat ini
ilustrasi kerja (pexels.com/Fauxels)Ikhlas menerima apa pun yang terjadi dalam hidup juga bertujuan agar dirimu fokus pada hal yang sedang dijalani saat ini. Terlepas dari hal baik atau buruk yang terjadi, dirimu berfokus pada masa kini. Tidak berandai-andai terlalu jauh ke depan ataupun terpuruk dan dendam dengan yang terjadi di masa lalu.
Sederhananya, karena kamu lapang dada menerima apa pun yang terjadi, jadinya gak ada beban pikiran dan hati yang mengganggu fokusmu. Kamu benar-benar berfokus pada hal yang sedang dialami dan terjadi saat ini, entah itu menangani suatu masalah atau sedang mengejar karier. Jadi, apa pun yang terjadi, terjadilah. Kamu akan menghadapinya dengan penuh kesadaran atas dasar ikhlas menerimanya.
Kesimpulannya, keikhlasan dalam menerima hal-hal yang terjadi dalam hidup itu adalah untuk diri sendiri. Menerima realitas kehidupan agar lebih tenang, gak stres, dan kuat menghadapi apa pun yang terjadi.
Baca Juga: 3 Tips Ciptakan Hati yang Ikhlas Bersedekah, Jemput Berkah Ramadan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
