3 Aturan Aman Meminjamkan Uang Pada Teman, Buat Perjanjian yang Jelas!

Pastikan teman yang diutangin benar-benar bisa dipercaya

Sebagai manusia yang punya rasa empati, wajar jika kita tolong-menolong ketika kesulitan. Termasuk juga saat ada teman kesulitan ekonomi yang membuatmu jadi tempat dipinjami uang. Namun meski pada teman sendiri dan peduli padanya tetap jaga aturan aman dalam meminjamkan uang, apalagi kalau nominal yang dipinjam tidak sedikit. 

Cara untuk menjaga agar aman saat diutangi teman gak ribet, kok, yang mana bisa dilakukan dan jadi pertimbangan sebelum meminjamkan. Mulai dari menyeleksi teman yang benar-benar bisa dipercaya untuk diutangi, membuat surat perjanjian yang jelas, hingga meminjamkan yang disertai dengan jaminan. Untuk selengkapnya bisa simak pembahasan satu-persatu aturannya di bawah ini. 

1. Cuma pinjamkan pada teman yang bisa dipercaya dan dipegang janjinya

3 Aturan Aman Meminjamkan Uang Pada Teman, Buat Perjanjian yang Jelas!ilustrasi beri uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Sebaik apapun dirimu ketika menolong teman, tetap seleksi dan pilih teman yang bisa dipercaya omongannya kalau meminjami uang. Jangan asal kasih saja hanya karena kasihan, karena hal ini penting untuk menjaga uangmu supaya kembali nantinya. Sebab masalah uang ini sensitif, bahkan yang kelihatan baik pun bisa lupa dan mangkir dari utangnya. 

Sehingga supaya kamu tidak rugi dan kehilangan hak-mu atas uang yang dipinjami ke orang, pilih-pilih teman yang diutangi. Pastikan selama kalian berteman ia tak hobi berbohong, ucapan dan janjinya bisa dipegang. Supaya kepedulianmu tidak merugikan, dan orang yang dibantu pun juga menghargai kebaikanmu untuk meminjamkannya uang. 

Baca Juga: 3 Rekomendasi Hadiah untuk Teman yang Memutuskan Berhijab

2. Buat surat perjanjian utang piutang yang jelas

3 Aturan Aman Meminjamkan Uang Pada Teman, Buat Perjanjian yang Jelas!ilustrasi diskusi kontrak (pexels.com/Mikhail Nilov)

Aturan lainnya yang menjaga keamananmu saat meminjamkan uang ke teman ialah dengan membuat perjanjian yang jelas. Bisa perjanjian antara kalian saja dengan adanya saksi, tapi alangkah baiknya jika dibuat surat perjanjian khususnya. Gunanya apa? Untuk memperkuat perjanjian yang terjalin terkait utang-piutang. 

Terutama untuk utang yang nominalnya besar, sangat disarankan untuk membuat surat perjanjian yang jelas dan sah di mata hukum. Supaya tidak ada celah bagi yang mengutang untuk lari dari tanggung jawabnya membayar kembali. Bagimu yang diutangi pun juga lebih tenang kalau memegang surat perjanjian yang kuat hukumnya untuk membela diri kalau dicurangi olehnya. 

3. Meminjamkan dengan jaminan

3 Aturan Aman Meminjamkan Uang Pada Teman, Buat Perjanjian yang Jelas!ilustrasi beri kunci (pexels.com/Alena Darmel)

Aturan aman lainnya saat meminjamkan uang pada teman ialah dengan menyertakan jaminan. Bahwa kamu hanya akan memberikannya jika dia berani menyertakan jaminan ketika meminjam uang. Yang mana jaminan ini tidak akan diapa-apakan sampai uang yang dipinjami sepenuhnya kembali. 

Untuk jaminannya, bisa berupa perhiasan, kartu identitas diri, atau surat berharga yang nilainya lebih tinggi. Kalau berani kasih jaminan yang harganya lebih besar dari uang yang dipinjam, maka bisa dipastikan kalau dia bertanggung jawab. Sebab semua orang pasti gak mau rugi, baik itu kamu yang mau uang tersebut kembali, dan juga dia yang meminjam pasti gak mau kehilangan barang yang ia jadikan jaminan. 

Boleh-boleh saja kalau mau meminjamkan teman uang sebagai bentuk pedulimu ketika dia susah. Akan tetapi ingat juga tiga aturan tadi, supaya bijak dalam meminjamkan uang pada orang lain dan hubungan pertemanan tidak rusak gara-gara sangkutan uang dan utang. 

Baca Juga: 5 Tips Memimpin Diskusi dengan Teman Baru, Gak Usah Malu

afifah hanim Photo Verified Writer afifah hanim

Banyak baca banyak nulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya