Agar Hidup Damai, 7 Ekspektasi Ini Wajib Kamu Hilangkan Sekarang

Orang di sekelilingmu bukanlah paranormal yang tahu segalanya yang sedang kamu pikirkan. Kalau kamu masih kode-kodean dan berharap orang lain mengerti maka itu hanya akan buang-buang waktu saja.

Cobalah untuk langsung menyampaikan apa yang ada di pikiran agar semuanya jelas. Gak enak kan kalau diombang-ambing dengan ketidakjelasan?

Pada satu waktu teman atau saudaramu setuju dengan apa yang kamu kemukakan. Tapi, di lain hari kamu dan mereka berbeda pendapat. Hal semacam ini adalah sebuah kewajaran yang sulit dielakkan. Kalau kamu tak terima dengan kenyataan seperti itu maka ada ekspetasi tinggi yang ditaruh olehmu sebelumnya.

Ingat, tak selalu orang akan setuju dengan ide atau pandanganmu. Kamu perlu menghargai perbedaan yang ada dan menanggapinya dengan baik. Jika kamu malah membalasnya dengan emosi meletup-letup yang ada hanyalah permusuhan yang makin meruncing.

Setiap orang punya standar masing-masing untuk hidup. Begitu juga dengan kamu. Namun, tak semua standar hidup yang kamu punya sama seperti milik orang lain. Jika kamu mengatur teman, saudara atau bahkan pasanganmu untuk hidup seperti yang kamu pikirkan maka sama saja kamu seperti benalu.

Kamu mungkin menilai bahwa dengan menjalani keseharian sesuai dengan kriteriamu orang lain dapat hidup dengan baik. Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Hidup orang lain akan kacau dan lambat laun kamu akan dianggap sebagai racun. Gak mau kan kamu dicap seperti ini?

Ada waktunya orang yang mengasihimu ada di dekatmu. Tetapi, kadang ada waktu di mana mereka harus bergelut dengan hidupnya masing-masing. Kamu pun tak perlu merisaukan hal tersebut. Percayalah bahwa jika mereka tulus mencintai dan menerimamu apa adanya maka mereka akan ada di sisimu.

Berhentilah menaruh ekspektasi tinggi kalau mereka harus ada di sisimu. Selain membuat orang lain kelimpungan, ekspektasi tersebut juga bisa merusak pikiran dan menimbulkan prasangka bahwa tak ada orang lain yang sayang padamu.

Satu hal yang tak bisa dielakkan dalam kehidupan adalah perubahan. Waktu ke waktu semua yang ada di dunia akan mengalaminya. Jika kamu masih saja berpikiran bahwa orang lain harus terlihat sama dari masa ke masa itu sama saja kamu tak mau menerima adanya perubahan.

Memang, perubahan yang terjadi pada orang lain punya sisi baik dan buruk. Namun, kamu tak bisa seenaknya ingin menjadikan mereka seperti dulu. Kamu bisa menyarankan apa yang harus diperbuat dan yang dihindari demi kebaikan mereka. Ingat ya, hanya sekedar memberi masukan bukannya mengatur sesuai keinginan kamu sendiri.

"Rocker juga manusia. Punya rasa punya hati. Jangan samakan dengan pisau belati,". Nah, kamu pasti paham kan makna lirik lagu band rock Seurieus ini. Yup, semua orang pasti pernah dalam posisi sulit dan kurang bisa tampil maksimal. Kamu pun juga bisa mengalami hal serupa.

Tapi, jika kamu selalu mengharapkan seseorang selalu tampil memesona di hadapan kita maka sama saja kamu egois pada diri sendiri dan juga orang lain. So, jangan lah langsung mencela teman atau pasanganmu jika tak berada pada performa terbaiknya. Berikan dukungan dan masukan agar mereka bisa bangkit.

Mencintai seseorang memang begitu indah. Rasanya bunga-bunga bahagia bermekaran di hati. Namun, tak selamanya curahan cinta orang yang tersayang selalu tertuju padamu. Ada cinta yang harus mereka berikan pada hal lain. Bisa ditujukan pada orangtua, teman, atau bahkan pekerjaan.

Untuk itu lah kamu perlu belajar bahwa cinta yang kamu berikan tak mungkin sama seperti yang orang lain berikan padamu. Kalau kamu bersikukuh meminta mereka memberikan cinta yang sama maka kehidupan yang kalian jalani pun jadi tak seimbang. Justru, hal tersebut menjadi pencetus berakhirnya hubungan dengan cara yang tak baik. 

Mempunyai ekspektasi memang tak ada salahnya. Namun, jangan lah terlalu terpaku pada itu semua. Jika kita hanya mengandalkan ekspektasi dalam hidup maka kita akan terjebak pada terkaan yang tak pasti. Kurangilah atau kamu akan semakin menyiksa pikiranmu sendiri.