Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Langkah agar Hidup Lebih Tenang Tanpa Harus Menyenangkan Semua Orang

ilustrasi wanita merasa sedih (pexels.com/Liza Summer)
ilustrasi wanita merasa sedih (pexels.com/Liza Summer)
Intinya sih...
  • Berhenti mengejar segala hal di waktu yang sama untuk fokus pada satu proses demi meraih puncaknya.
  • Belajar merasa cukup tanpa menunggu kesempurnaan agar bisa menerima diri sendiri dan merawat mimpi dengan tenang.
  • Buat batasan yang jelas sebagai bentuk cinta diri sendiri, sehingga kamu lebih nyaman tanpa merasa bersalah.

Pernahkah kamu merasa capek atau merasa hidup terlalu banyak tuntutan? Terkadang yang membuat lelah bukan hidupnya, melainkan ekspektasi yang seringkali membebani kita terus-menerus. Akibatnya tubuh terlalu lelah dan hatimu sibuk mengejar ekspektasi yang tidak ada habisnya.

Hidup di era sekarang membuat semua hal seolah harus serba cepat. Punya pekerjaan yang mapan, menikah sebelum usia 25, atau bahkan punya finansial yang stabil. Padahal kadang kita hanya butuh hidup tenang dengan merasa cukup. Jika merasakan hal ini, mungkin kamu butuh menyederhanakan kembali cara menjalani hidup agar lebih tenang dengan tips berikut.

1. Berhenti untuk mengejar semua hal di waktu yang sama

ilustrasi wanita merasa lelah (pexels.com/Cottonbro studio)
ilustrasi wanita merasa lelah (pexels.com/Cottonbro studio)

Standar society sering kali menuntut kita untuk berhasil dalam segala hal. Hal inilah yang membuat dirimu lelah tentang tanggung jawab serta ekspektasi. Namun, tidak semua mimpi harus dicapai sekaligus. Fase dalam hidup memang harus fokus pada satu proses demi meraih puncaknya.

Memilih fokus dalam satu hal bukan berarti kamu lemah. Justru inilah kesempatanmu untuk fokus memperbaiki diri sendiri peserta menjaga kestabilan mental. Semuanya tidak harus cepat, kamu boleh berjalan secara pelan-pelan asalkan tidak berhenti.

2. Belajar merasa cukup tanpa menunggu sempurna

ilustrasi wanita merasa bahagia dengan bersyukur (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi wanita merasa bahagia dengan bersyukur (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Mungkin kamu sering menunda kebahagiaan hanya karena belum bisa mendapatkan sesuatu yang diinginkan. Belajar merasa cukup bukan berarti harus puas dengan diri sendiri dan berhenti belajar. Merasa cukup artinya kamu bisa menerima dirimu sembari merawat mimpi dengan tenang.

Kata sempurna adalah ilusi yang melelahkan untuk terus dikejar. Jika menunggu sempurna untuk merasa bahagia, maka kamu akan dapat merasa kurang dan lupa bersyukur terhadap sesuatu yang sudah ada. Banggalah karena kamu sudah melangkah sejauh ini. Jangan terlalu menuntut lebih pada diri sendiri apalagi tanpa jeda untuk mengapresiasi.

3. Buat batasan yang jelas sebagai bentuk cinta diri sendiri

ilustrasi wanita sedang menolak ajakan (pexels.com/Keira Burton)
ilustrasi wanita sedang menolak ajakan (pexels.com/Keira Burton)

Tidak sedikit orang yang takut menolak karena khawatir terkesan egois pada orang lain. Padahal menjaga batasan yang sehat justru membuat dirimu lebih nyaman tanpa merasa bersalah. Kamu berhak menentukan pilihan dan tidak harus bertanggung jawab untuk menyenangkan orang lain.

Batasan yang sehat membuatmu lebih paham kapan harus memberi pada orang lain dan mementingkan diri sendiri. Belajarlah untuk mengatakan tidak sebagai latihan kecil untuk merawat batin jangka panjang. Percayalah, orang yang tepat tidak akan tersakiti saat kamu berusaha menjaga dirimu sendiri.

4. Melakukan digital detox secara rutin agar kamu punya ruang tenang

ilustrasi seseorang memegang handphone (pexels.com/Tracy Le Blanc)
ilustrasi seseorang memegang handphone (pexels.com/Tracy Le Blanc)

Terkadang kita butuh diam sejenak untuk memahami diri sendiri. Banyak orang yang sering kali merasa lelah tanpa sebab. Penyebabnya bukan karena pekerjaan saja namun karena tidak pernah benar-benar istirahat dari koneksi digital.

Notifikasi yang bermunculan tanpa sadar dapat menjebakmu dalam mode reaktif. Kamu sering diburu-buru, lebih sering membandingkan hidup, bahkan mempertanyakan diri sendiri. Maka, cobalah lakukan digital detox meskipun hanya beberapa jam sehari. Hal inilah yang akan membantumu untuk kembali menikmati hidup secara lebih sadar.

Menyederhanakan hidup adalah satu cara untuk memilih mana sesuatu yang benar-benar layak untuk diperjuangkan. Hidup bukanlah perlombaan dan kamu dilahirkan tidak harus untuk memenuhi ekspektasi orang lain. Mulai sekarang cobalah rawat diri, ambil jeda jika lelah, dan kurangi hal yang membuatmu jauh dari ketenangan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us