Pernah gak sih kamu ngerasa kayak “siapa sih aku sebenarnya?” atau merasa diri kamu berubah tergantung siapa yang lagi bareng kamu saat itu? Tenang, kamu gak sendirian. Di tengah dunia yang serba cepat, penuh ekspektasi, dan sering kali menekan, kita butuh sesuatu yang bisa jadi pijakan kuat dalam mengenal diri. Di sinilah konsep identity scaffolding, semacam 'perancah identitas', jadi sangat penting. Ini bukan cuma soal pencarian jati diri, tapi bagaimana kamu membangunnya secara strategis dan sadar, sedikit demi sedikit.
Berikut ini adalah lima alasan kenapa identity scaffolding bisa jadi fondasi yang krusial untuk Gen Z, termasuk kamu yang sedang bertumbuh, berpikir, dan bertanya tentang arah hidupmu.