Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seorang pria (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Pribadi yang matang tidak semata-mata pengaruh usia. Tergantung seperti apa lingkungan membentuknya? Juga apakah ia sendiri mau buat belajar lebih banyak dari berbagai pengalaman dan fenomena di sekitarnya atau bersikap masa bodoh? Orang yang sudah matang secara pikiran serta emosi terlihat stabil.

Termasuk dalam caranya menggunakan uang. Ia mungkin tidak terlalu kaya, tetapi memiliki kehidupan finansial yang relatif aman. Dia tahu saat yang tepat untuk membelanjakan uang. Baik jumlah maupun tujuannya terukur. Ia bukan tipe orang yang kalap membeli sesuatu.

Termasuk ketika dia jatuh cinta, habis-habisan mengeluarkan materi bukan caranya menarik hati gebetan. Kamu mungkin keliru melihatnya sebagai orang yang pelit. Namun, sesungguhnya sikapnya yang makin sederhana tentang uang adalah bentuk kematangan diri sekaligus rendah hati. Ini lima alasan membelanjakan sebanyak mungkin uang tak lagi menarik baginya.

1. Berpikir lebih panjang tentang berbagai kemungkinan di masa depan

ilustrasi seorang pria (pexels.com/Katerina Holmes)

Makin matang seseorang makin panjang pula pemikirannya. Dia tidak hanya berfokus pada hari ini dan apa yang bisa dibelinya. Ia tahu betul bahwa di masa depan segala hal dapat terjadi. Termasuk hal-hal yang sangat jauh dari harapan. Dengan pengetahuan ini, ia mengembangkan sikap yang lebih berhati-hati.

Hari ini dia bisa makan enak, belum tentu di tahun-tahun mendatang kondisi keuangannya masih bagus. Ia bukannya terlalu mencemaskan segala hal tentang uang. Hanya saja, dia merasa tetap perlu mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk dalam hidup. Walaupun kini ia memegang banyak uang, sikapnya dalam berbelanja tetap terkendali.

Menurutnya, tidak ada yang sia-sia dari menyimpan uang buat masa depan. Sebaliknya, jorjoran menghabiskannya sekarang juga niscaya mendatangkan banyak masalah. Nikmat segera berubah menjadi sengsara. Kalau uang dihemat, andai di masa depan ada ketidakstabilan ekonomi global pun ia masih punya simpanan yang sebagiannya sudah diinvestasikan sejak jauh-jauh hari.

2. Punya cara yang lebih bijak buat menyenangkan diri

Editorial Team

EditorAgsa Tian

Tonton lebih seru di