5 Tips Mencegah Anak Kucing Terkena Jamuran, Jaga Kebersihannya!

Selalu rawat anak kucing dengan sebaik mungkin

Anak kucing biasanya membutuhkan perawatan yang ekstra agar tidak mengalami kondisi-kondisi yang tidak diinginkan. Salah satu risiko kesehatan yang mungkin karena terjadi pada anak kucing adalah jamuran dan biasanya dapat terlihat dari beberapa area kulit, bahkan bisa juga ditemukan di bagian telinganya.

Mencegah anak kucing agar tidak terkena jamuran bisa dilakukan dengan cara-cara yang tepat agar nantinya anak kucing tersebut tetap sehat tanpa masalah kesehatan apa pun. Namun, lakukanlah beberapa tips berikut ini untuk mencegah anak kucing agar nantinya tidak sampai terkena risiko jamuran.

1. Tidak membiarkan anak kucing bermain di outdoor sembarangan

5 Tips Mencegah Anak Kucing Terkena Jamuran, Jaga Kebersihannya!ilustrasi bayi kucing (unsplash.com/Tobias)

Pemilik kucing biasanya memiliki aturan tersendiri terhadap kucing-kucing yang mungkin dirawatnya, termasuk di mana tempat kucing-kucing tersebut akan bermain. Jika memang ingin terhindar dari risiko jamur yang mungkin terjadi pada anak kucing, maka usahakan untuk tetap membiarkan anak kucing bermain secara indoor saja agar tetap aman dan terjamin kebersihannya.

Jika kamu membiarkan anak-anak kucing bermain di luar ruangan atau outdoor, apalagi di tempat yang mungkin tidak bersih, maka risikonya akan semakin tinggi. Hal ini karena ada beberapa tempat yang mungkin bisa memicu potensi pertumbuhan jamur, sehingga hal ini bisa menimbulkan jamuran yang mungkin terjadi pada anak kucing tersebut.

2. Lakukan perawatan bulu secara rutin

5 Tips Mencegah Anak Kucing Terkena Jamuran, Jaga Kebersihannya!ilustrasi anak kucing (unsplash.com/Daniel Park)

Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan tetap memberikan perawatan bulu secara rutin bagi anak kucing. Biasanya proses grooming tersebut kerap dilakukan di tempat khusus agar nantinya anak kucing benar-benar dibersihkan dengan baik dan terhindar dari risiko kutu atau pun jamur yang mungkin menempel.

Perawatan bulu ini memang harus dilakukan secara rutin selama beberapa periode tertentu, apalagi jika anak kucingmu merupakan tipikal yang aktif bermain secara outdoor. Hal ini cukup efektif untuk mencegah agar nantinya anak kucing tidak sampai terkena resiko jamur atau pun kutuan pada area bulu dan kulitnya.

Baca Juga: 5 Ras Kucing Bermata Hijau, Mayoritas Berasal dari Kawin Silang

3. Jangan sembarangan membiarkan anak kucing berinteraksi dengan kucing lain

5 Tips Mencegah Anak Kucing Terkena Jamuran, Jaga Kebersihannya!ilustrasi bayi kucing (unsplash.com/Jari Hytönen)

Biasanya pemilik kucing mungkin akan membiarkan kucing-kucingnya bermain dengan kucing-kucing lain. Namun, ternyata aktivitas yang satu ini tidak selalu aman, apalagi jika kamu sendiri tidak tahu apakah memang kucing-kucing lain memiliki kebersihan yang sama atau justru ternyata berpotensi membawa penyakit pada kucing milikmu.

Sebaiknya jangan membiarkan anak kucing berinteraksi dengan kucing lain secara sembarangan, apalagi jika berinteraksi dengan kucing liar. Bagaimana pun juga risiko anak kucing terkena jamuran atau kutuan bisa saja terjadi apabila melakukan kontak secara dekat.

4. Mandikan kucing

5 Tips Mencegah Anak Kucing Terkena Jamuran, Jaga Kebersihannya!ilustrasi bayi kucing (unsplash.com/Kote Puerto)

Memandikan anak kucing sebetulnya tidak harus dilakukan pada saat grooming, namun pada beberapa kondisi ternyata kamu juga bisa melakukannya. Hal ini karena memang memandikan kucing cukup efektif untuk membantu mencegah risiko kutuan atau pun jamuran yang terjadi, namun kamu harus tahu bagaimana tata cara yang tepat agar kucing tidak sampai mengalami sakit.

Jika memang kucing sudah dimandikan, maka jangan lupa untuk menyisirkanya agar bulu-bulunya tidak kusut dan juga bisa mencegah potensi kutu yang mungkin tersebar di bagian bulunya. Oleh sebab itu, proses pembersihan dan perawatan kucing ini bisa dilakukan di rumah jika memang dibutuhkan.

5. Berikan suplemen kesehatan berdasarkan rekomendasi dokter

5 Tips Mencegah Anak Kucing Terkena Jamuran, Jaga Kebersihannya!ilustrasi bayi kucing (unsplash.com/Amy Baugess)

Pada beberapa situasi sebetulnya kamu boleh-boleh saja untuk membawa kucing melakukan pemeriksaan ke vet. Nantinya dokter hewan akan memeriksa bagaimana kondisi kesehatan dari anak kucing milikmu, termasuk melihat apakah memang ada risiko kutu atau jamur yang mungkin bisa tumbuh di kulit dari anak kucingmu tersebut.

Biasanya dokter hewan akan memberikan suplemen kesehatan untuk dikonsumsi oleh anak kucing tersebut, namun dengan takaran dosis dan juga cara yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, kamu bisa memberikan suplemen tersebut secara rutin agar bisa menghindari risiko jamuran atau kutuan yang mungkin terjadi pada anak kucing milikmu.

Memberikan suplemen pada anak kucing tentunya harus sesuai dengan resep dokter, sehingga tidak bisa dilakukan sembarangan. Selain itu, menjaga kebersihan dan merawat kucing dengan baik bisa membantu mencegah risiko jamuran yang mungkin terjadi. Jagalah kesehatan dari anak kucing milikmu!

Baca Juga: 10 Potret Kucing-Kucing di Istanbul, Ada di Mana-mana!

Alva Daria Photo Verified Writer Alva Daria

Once you win, once you learn.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya