Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Diangkat dari cerita komik Addams Family karya Charles Addams pada tahun 1938, Wednesday Addams merupakan salah satu karakter ikonik yang mencuri perhatian. Tidak hanya penampilan monokrom-gotik dan kepang dua, tetapi kepribadiannya juga sama nyentrik dengan penampilannya.
Selain itu, Wednesday (Jenna Ortega) juga memiliki ideologi dalam hal yang dia tekuni seperti kegiatan menulis. Digambarkan dalam serial, Wednesday menulis dengan konsisten mengenai cerita pembunuhan. Berikut ini adalah lima hal yang bisa kamu tiru agar tetap produktif menulis ala Wednesday Addams. Bisa jadi tips menulis yang menginspirasi, nih!
1. Menulis dengan caranya sendiri
cuplikan Wednesday Addams sedang menulis (dok. Netflix/Wednesday Addams) Terbilang cukup unik dan tidak seperti kebanyakan orang, Wednesday mengetik dengan cara lama. Yaitu dengan mesin tik manual. Dimana jika mengalami kesalahan, dia harus membuang dan mengganti kertas baru. Seolah menolak perubahan zaman, padahal Wednesday hanya perlu menghapus bagian yang salah tanpa harus mengganti kertas jika menggunakan komputer atau perangkat elektronik lainnya.
Namun semua orang dapat melakukan hobi dengan caranya sendiri. Begitu juga dengan cara menulis. Untuk menambah kenyamanan menulisnya, Wednesday juga menghidupkan lagu klasik dan mendekor ulang ruangannya yang sebelumnya penuh warna. Selama itu tidak menganggu atau sudah mendapat persetujuan orang lain, kamu bebas menulis dengan caramu sendiri, ya!
Baca Juga: 5 Penyebab Sulit Konsentrasi Saat Menulis dan Cara Mengatasinya
2. Menulis dengan jujur
cuplikan Wednesday Addams mencari petunjuk kasus pembunuhan (dok. Netflix/Wednesday Addams) Hal terpenting lainnya yang dilakukan Wednesday adalah menulis dengan pendapat jujurnya. Bagaimana proses pemecahan kasus, tanggapan terhadap orang-orang di sekitarnya, keraguannya terhadap semua orang, sampai bagaimana dia salah menyimpulkan keadaan.
Kejujuran merupakan hal yang penting dalam menulis. Daripada meniru tulisan orang lain, lebih baik biarkan pikiranmu mengalir apa adanya di dalam tulisan. Jadikan tulisanmu sebagai media untuk mengungkapkan pendapat dan dirimu sendiri. Lagipula, tidak hanya untuk menyentuh perasaan pembaca, tapi sekaligus membantumu menyelesaikan paragrafmu, lho.
3. Siapkan setidaknya satu jam untuk menulis
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
cuplikan Wednesday Addams sedang fokus (dok. Netflix/Wednesday Addams) Setiap orang memiliki jadwal sendiri untuk dapat menuangkan ide dan pemikiran dalam tulisan. Pastinya semua penulis juga memiliki kesibukan dan gangguan lainnya. Bahkan terkadang penulis yang dikejar narasi dalam pikirannya untuk memaksimalkan semangat menulisnya, sampai melupakan kebutuhan pribadi dan kegiatan lainnya.
Dari Wednesday, kita bisa belajar bahwa sisihkan setidaknya satu jam untuk menulis. Satu jam adalah waktu yang cukup. Dalam satu jam, kamu sudah dapat menulis beberapa kalimat hingga satu paragraf. Lalu kamu bisa melakukan kegiatan lainnya. Jika memungkinkan, kamu dapat mengulanginya lagi di jam berikutnya. Dan bisa menambahkan waktu di sesi berikutnya. Selain dapat mengisi dengan kegiatan lain, hal ini juga meningkatkan kemampuan mengatur waktu dan komitmen menulismu.
4. Fokus dan menghindari distraksi
cuplikan Wednesday Addams dan Enid Sinclair (dok. Netflix/Wednesday Addams) Tidak hanya mengatur waktu, penulis juga butuh mengatur suasana hati dan konsentrasinya. Tidak mudah untuk memulainya, tetapi menjaga konsentrasi juga membutuhkan usaha.
Sama seperti Wednesday, yang dihadapkan dengan gangguan-gangguan kecil dari teman sekamarnya, Enid Sinclair (Emma Myers). Tidak menganggu jam menulis merupakan cara Wednesday menghindari distraksi dari Enid. Namun, gangguan kecil tetap akan datang darinya, menanyakan warna baju yang dipakai untuk kencan misalnya. Walaupun begitu, Wednesday tetap membatasi percakapannya agar tidak memecah konsentrasi menulis.
Baca Juga: 5 Tips Mendapatkan Inspirasi Menulis, Dijamin Ide Mengalir Deras
