TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Bikin Self Reward Kita Jadi Gak Bermakna

Jadi gak berasa manfaatnya

ilustrasi self reward (pexels.com/Julia Volk)

Memberikan hadiah kepada diri sendiri atau sering juga disebut dengan self reward, diyakini kebanyakan orang sebagai hal yang penting untuk dilakukan. Setelah perjuangan panjang dan usaha yang maksimal, memang sudah sepatutnya kita menghargai diri sendiri. Salah satunya dengan memberikan hadiah yang sudah kita inginkan sejak lama.

Selain itu, self reward juga bisa menjadi motivasi bagi diri kita sejak awal memulai sebuah perjuangan atau usaha tertentu. Sehingga, selama prosesnya, kita jadi lebih bersemangat dan gak gampang menyerah. Namun, ada beberapa hal yang bisa membuat self reward kita jadi gak bermakna, lho. Wajib untuk dihindari, ya!

1. Mengharapkan validasi dari orang lain

ilustrasi orang selfie (pexels.com/cottonbro studio)

Slef reward harusnya menjadi privasi dan rahasia bagi diri kita sendiri aja. Gak ada kewajiban ataupun keperluan bagi diri kita untuk membiarkan orang lain mengetahuinya. Justru, kita hanya jadi terlihat seperti mengharapkan validasi dari orang lain. 

Tujuan yang gak murni seperti ini bisa menjadi bumerang  bagi diri kita. Sebab, kebahagiaan yang kita dapatkan dari self reward tersebut akan terasa kurang ketika orang lain gak memberi respon, atau bahkan memberi respon yang buruk.

Baca Juga: 5 Alasan Self Reward Penting Dilakukan, Apa Aja?

2. Dilakukan di waktu yang gak tepat

ilustrasi meminjam uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Saat masih baru memulai, saat lagi bersemangat, masih di tengah perjalanan, semua itu adalah waktu yang belum tepat untuk memberikan hadiah kepada diri kita sendiri. Sebuah perjuangan harus benar-benar selesai atau minimal kita tengah berada di titik terendah yang butuh suntikan semangat, disitulah self reward bisa diberikan.

Keliru dalam pemilihan waktu hanya akan membuat kita kehilangan esensi dari self reward itu sendiri. Makna yang sesungguhnya pun akan pudar dan gak terasa.

3. Gak jujur ke diri sendiri

ilustrasi orang merenung (pexels.com/mhafetrey)

Perjuangan yang ternyata gak cukup berat untuk kemudian kita mengharapkan sebuah self reward, itu berarti kita tengah berbohong ke diri sendiri. Seakan-akan, kita sedang mencari pembenaran dan hanya menginginkan hadiah itu saja tanpa mau berusaha maksimal. Usaha yang dilakukan haruslah benar-benar sepadan dengan hadiah yang akan kita dapatkan.

Terus menerus melakukan kebohongan semacam ini juga bisa membuat kita kehilangan makna sesungguhnya dari self reward tersebut. Alih-alih mendapat asupan semangat dan apresiasi, hadiah yang kita dapatkan hanya seperti membeli sebuah benda biasa saja.

4. Gak bersyukur dengan pencapaian yang diperoleh

ilustrasi orang termenung (pexels.com/Malen Almonacid Trossi

Masih ada sisa kekecewaan karena ekspektasi yang terlalu tinggi dan hasil yang gak sesuai juga bisa bikin self reward kita gak bermakna apa-apa. Bahkan meskipun hadiah itu adalah benda yang sangat kita impikan sekian lama, namun karena perasaan gak puas dan gak bersyukur itu masih ada, semuanya pun terasa hampa. 

Ingat, apapun yang kamu capai dan raih, terpenting bukanlah hasilnya saja. Perjuangan dan pengorbanan selama kamu berusaha itu juga wajib diapresiasi.

Baca Juga: 5 Cara Sederhana Self Reward di Akhir Tahun, Gak Harus Mahal!

Verified Writer

Desy Damayanti

Black is the new pink ❣️ ig: desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya