TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menyemai Asa Indonesia Pulih, 5 Seruan Partisipasi untukmu

Siapapun bisa jadi pahlawan untuk #IndonesiaPulih

ilustrasi semangat harapan (unsplash.com/@rosiekerr)

Salam Indonesia! Pandemi belum berakhir. Sudah hampir dua tahun ini, kita masih dihadapkan pada upaya penanganan pandemi COVID-19. Pandemi ini memberikan dampak dan tekanan yang luas terhadap masyarakat baik dari sektor kesehatan, ekonomi, maupun sosial. Hal ini menjadi pukulan berat bagi kita semua.

Pandemi ini memang persoalan yang belum pernah kita hadapi sebelumnya. Namun, jika kita melalui hal ini bersama-sama dengan semangat penuh harapan, tentunya pasti perlahan akan terbuka jalan bagi kita untuk segera keluar dari pandemi ini.

Oleh karena itu, dukungan partisipasi yang kamu lakukan bisa menjadi harapan baru bagi orang lain. Lewat tulisan ini, berikut adalah lima seruan partisipasi yang bisa kamu lakukan untuk mewujudkan asa #IndonesiaPulih.

1. Jadi agen perubahan untuk menyebarkan semangat harapan lewat media sosial

ilustrasi bermain media sosial (unsplash.com/@daddymohlala)

Generasi milenial selalu identik akan perkembangan teknologi dan digital. Salah satunya adalah platform media sosial. Di masa pandemi sekarang, publik terus mengikuti perkembangan dari situasi pandemi ini dengan menyebarluaskan beragam konten dan informasi sebagai salah satu bentuk kesadaran akan penanganan dan bahaya COVID-19.

Namun, derasnya arus informasi di media sosial dan media daring cenderung dipenuhi dengan pemberitaan negatif, mempengaruhi opini serta mengecilkan semangat. Padahal di situasi seperti saat ini, optimisme adalah kunci untuk bisa bangkit kembali. Kekhawatiran pasti ada, namun bukankah kepanikan hanya akan memperburuk situasi. Untuk itu, kenapa kita tidak menyebarkan hal positif yang penuh harapan dan optimisme?

Untuk masyarakat Indonesia, ayo menjadi bagian dari agen perubahan untuk #IndonesiaPulih dengan menyebarkan informasi yang positif dan penuh harapan ke linimasa media sosialmu seperti tentang penurunan jumlah kasus harian COVID-19, peningkatan jumlah pasien COVID-19 yang sembuh, aksi solidaritas publik antar sesama, gelora semangat vaksinasi dari berbagai daerah atau hanya sesederhana foto tersenyum petugas kesehatan dengan APD karena berkurangnya pasien COVID-19 di rumah sakit.

Baca Juga: 5 Harapan Rakyat pada Pemerintah untuk Atasi Pandemik

2. Let's educate ourself! Perbanyak literatur pengetahuan dan informasi fakta

ilustrasi menambah pengetahuan (unsplash.com/@mrblairfraser)

Seperti yang telah disebutkan di atas, derasnya informasi negatif di media sosial dikarenakan tidak adanya verifikasi fakta lebih lanjut mengenai konten informasi yang akan disebarluaskan. Terlebih di situasi pandemi ini, sudah ada banyak informasi dengan kategori hoaks seputar virus corona maupun vaksin. Konten informasi yang salah ini cukup mengganggu kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah untuk mengatasi pandemi.

Untuk itu diperlukan partisipasi dari diri kita untuk bisa memahami konten informasi sebelum disebarluaskan. Kita dapat memperbanyak literatur pengetahuan dari berbagai sumber. Selain itu, kita harus melakukan verifikasi terhadap isi berita, termasuk dari kredibilitas penutur dan media yang memuat berita. Pastikan kita hanya menyebar informasi dari sumber terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan ataupun dari pihak yang ahli secara keilmuan terhadap informasi dan konteks berita.

Dengan melakukan hal tersebut, kita bisa membatasi penyebaran informasi negatif sehingga kepanikan bisa dihindari.

3. Sibukkan dirimu untuk ambil bagian dalam gerakan solidaritas

ilustrasi solidaritas (unsplash.com/@timmarshall)

Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan kepedulian dan kesadaran dalam situasi pandemi ini. Salah satunya adalah dalam bentuk aksi solidaritas. Tak harus turun ke jalan, kamu bisa melakukannya lewat media sosialmu. Seperti aksi #IndonesiaPulih kali ini. Kamu bisa ikut ambil bagian dalam gerakan solidaritas ini dan mengutarakan harapanmu di media sosial ataupun media daring milikmu seperti blog pribadi. Dengan begitu, semangat optimismemu bisa terdengar oleh orang lain.

Kamu juga bisa menunjukkan solidaritasmu di lingkungan sekitar tempat tinggalmu seperti memberi dukungan kebutuhan pangan dan obat bagi tetanggamu yang sedang melakukan isolasi mandiri ataupun merencanakan bantuan lewat platform donasi online untuk mereka yang terdampak secara ekonomi karena pandemi. Bahkan lebih sederhana lagi, kamu bisa menelepon temanmu yang sedang menjalani perawatan dengan memberikan dukungan emosional untuk semangat agar dapat sembuh.

Solidaritas seperti ini akan membuat mereka lebih semangat dan tidak merasa sendiri dalam menjalani masa sulit seperti sekarang.

4. Stay safe! Patuhi setiap panduan protokol kesehatan yang telah ditetapkan

ilustrasi memakai masker (unsplash.com/@anastasiiachepinska)

Mematuhi setiap protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah adalah kebutuhan utama yang harus kita lakukan. Protokol kesehatan yang telah ada seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas serta didukung dengan vaksinasi menjadi kunci untuk memastikan keadaan yang lebih aman.

Dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan ini, kita bisa menekan penyebaran virus corona sehingga Indonesia bisa perlahan bangkit untuk keluar dari pandemi. Sebarkan semangat ini ya! Semua ini demi harapan bersama kita untuk bisa pulih. Pasti bisa!

Baca Juga: 7 Tips Pulih dari COVID-19 saat Isolasi Mandiri di Rumah

Verified Writer

Dede Surya Pradipta

Pop news geek in superhero movie, comics, and series

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya