TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Novel Korea Terbaik yang Pernah Rilis, Klasik Sampai Kontemporer 

#IDNTimesLife Harus baca!

Novel Korea (instagram.com/marcereads)

Suka dengan hal-hal berbau Korea? Musik, makanan, film, sudah dicicip semua. Namun, belum lengkap kalau belum coba menikmati literaturnya. Gampang, coba dengan membaca sepuluh novel Korea terbaik berikut. Mulai dari yang klasik sampai kontemporer, semuanya siap dilahap untuk menambah wawasan.  

1. Kim Jiyoung, Born 1982 

Kim Ji Young, Born 1982 oleh Cho Nam-ju (instagram.com/bookswithrima)

Kim Jiyoung, Born 1982 adalah salah satu novel Korea terlaris yang pernah dirilis dan sudah diterjemahkan dalam berbagai bahasa. Kamu akan mengikuti kehidupan Kim dari kecil sampai jadi seorang ibu. Di fase menjadi ibu ini, Kim mengalami sindrom pasca melahirkan yang dipicu beberapa faktor, termasuk tekanan dari keluarga besarnya yang berharap ia melahirkan anak laki-laki. 

Hal ini membuatnya kembali mengingat masa kecilnya yang penuh ketidakadilan dan kejadian traumatis. Cho Nam-joo mencoba mengulik perlakuan seksis yang banyak menimpa perempuan, tak peduli di manapun mereka berada lewat narasi sang lakon. Membuka mata dan empowering, novel Korea ini wajib masuk reading-list. 

2. The Vegetarian 

The Vegetarian oleh Han Kang (instagram.com/bookytravels)

Meski berjudul The Vegetarian, novel ini bergenre horor psikologi dengan label vegetarian sebagai metafora tentang pilihan hidup seseorang. Yeong-hye adalah vegetarian yang harus berjibaku dengan orang-orang di sekitarnya yang memiliki pilihan berbeda, termasuk sang suami.

Plotnya berkembang dari situ dan akan beranjak makin gelap di tengah dan akhir cerita. Novel ini juga mengangkat isu-isu serius seperti kesehatan mental dan keluarga disfungsional. Jadi, hanya cocok untuk pembaca yang sudah cukup umur. Dari segi bahasa dan topik yang dipilih, Han Kang bisa dibilang setipe dengan Haruki Murakami dan Kazuo Ishiguro.  

3. At Dusk 

At Dusk oleh Hwang Sok-Yong (instagram.com/readbysez)

Salah satu novel Korea yang layak dibaca, pendek dan ceritanya gak berbelit. Ia disusun dari dua perspektif, Park Minwoo, seorang arsitek paruh baya yang kaya raya dan Jung Woohee, perempuan usia 20an yang hidup dengan gaji pas-pasan demi mempertahankan pekerjaan impiannya.

Keduanya punya kehidupan yang berbeda dan tak akan dipertemukan di novel, tetapi kisah dua orang ini mengorbit pada beberapa hal yang sama. Pilihan hidup dan kapitalisme. Menginspirasi dan penuh pesan, cocok nih buat siapapun yang sedang di tengah persimpangan. 

4. Please Look After Mom

Please Look After Mom oleh Kyung Sook Shin (instagram.com/aliciangelinaa

Ini salah satu novel bestseller karya penulis Korea yang sudah terbit dalam Bahasa Indonesia. Novel ini langsung dibangun dari konflik ketika seorang lansia bernama Son-yo dikabarkan hilang saat terpisah dari suaminya di stasiun.

Berita ini membuat anak-anak Son-yo kelimpungan mencarinya dan mulai bertanya seberapa kenal mereka dengan sosok ibu. Mengandung bawang, novel mengharukan ini cocok buat pecinta cerita melankolis. 

Baca Juga: 8 Novel Bertema Persahabatan Terbaik, Ada yang Bahagia Sampai Tragis

5. Our Twisted Hero

Our Twisted Hero oleh Yi Munyol (instagram.com/librairielephenix)

Our Twisted Hero adalah literatur klasik Korea yang sudah pernah naik layar lebar di tahun 1992. Plotnya tentang anak 12 tahun yang baru pindah ke sekolah baru dengan keyakinan bahwa naluri kepemimpinannya akan membantunya beradaptasi dengan cepat. Namun, semua terpatahkan saat sistem hirarki di sekolah tersebut jauh berbeda dari bayangannya.

Hanya 128 halaman saja, novel pendek tentang tirani dan pemberontakan melawannya ini sederhana, tetapi mengena. 

6. The Silence of Bones 

The Silence of Bones oleh June Hur (instagram.com/thosebookishdays)

Seol adalah gadis remaja yatim piatu yang tak sengaja terlibat dalam investigasi pembunuhan seorang perempuan kaya. Ia bersama sang detektif sedang asyik mencari tahu sejarah dan rahasia korban, sampai si detektif masuk dalam daftar tersangka utama. Tanpa si detektif, Seol kesulitan mengulik kasus ini, tetapi di sisi lain ia punya kartu sakti untuk membuka kedok si pelaku. 

Novel ini mungkin terasa membosankan di awal, tetapi menjelang pertengahan kamu akan menemukan keseruannya hingga tak rela meletakkannya sampai tahu akhirnya. Novel ini masih aman untuk pembaca young adult. 

7. Human Acts 

Human Acts oleh Han Kang (instagram.com/julies.cupsoftea)

Han Kang memang gak bisa dipisahkan dari literatur Korea. Karyanya menggema ke seluruh dunia. Selain The Vegetarian, ia juga merilis bestseller berjudul Human Acts yang mencoba mengulik otoritarianisme di Korea Selatan pada tahun 80an.

Dimulai dari kematian mahasiswa bernama Dong-ho, dilanjut kisah wartawan yang harus berjibaku dengan kebijakan sensor, sampai pengalaman traumatis para pekerja pabrik dan tahanan di penjara. Human Acts ditulis Han Kang hampir tanpa sensor, berdarah-darah dan penuh emosi, tetapi menghipnotis. Cocok untuk yang tertarik dengan peristiwa Gwangju Uprising. 

8. Almond

Almond oleh Won Pyung Sohn (instagram.com/amylimereads)

Almond adalah mahakarya yang dikembangkan dari narasi yang sangat sederhana sebenarnya. Persahabatan tak terduga dua anak laki-laki yang berbeda sifat, Yunjae yang dikucilkan karena mengidap Alexithymia dan Gon, si anak nakal di sekolah. 

Kocak, tragis, tetapi bisa pula menentramkan hati, novel ini memang salah satu favorit untuk mengisi kekosongan waktu. 

9. The Disaster Tourist 

The Disaster Tourist oleh Yun Ko-eun (instagram.com/mokingbook)

Genre yang dipilih para pembaca untuk novel Korea ini adalah eco-thriller. Ceritanya tentang seorang pegawai perusahaan jasa perjalanan bernama Yona. Beda dengan perusahaan lain, Yona bekerja di perusahaan yang menawarkan jasa perjalanan ke lokasi-lokasi yang tertimpa bencana atau terdampak perubahan iklim. Dari sini saja, sudah kentara betapa satirnya novel tersebut. 

Tak berhenti di situ, dengan keserakahan ala perusahaan besar komersil. Yona ditawari proyek untuk membuat bencana buatan guna menarik wisatawan untuk berkunjung ke sebuah pulau terpencil. Kelewatan dan bikin geregetan, kira-kira apa yang bakal dilakukan Yona? 

Baca Juga: 6 Novel Internasional buat yang Jenuh dengan Cerita Amerika Sentris

Verified Writer

Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya