TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Buang-Buang Waktu, Ini 5 Alasan Kamu Tak Perlu Mencemaskan Masa Depan

Masa depan adalah misteri Ilahi

pexels.com/Alex Green

Jika ada satu hal yang paling dikhawatirkan banyak orang, itu adalah masa depan. Tidak peduli apa yang dicemaskan, banyak hal sering dikaitkan dengan ketakutan tentang masa depan. 

Memang, ini kadang bisa menjadi hal yang baik karena kamu jadi punya motivasi untuk bekerja dan mencoba membangun masa depan yang kuat. Namun, akan jadi tidak baik jika kamu terus-menerus khawatir dan memenuhi otak dengan begitu banyak kecemasan.

Berikut adalah beberapa alasan agar kamu berhenti mengkhawatirkan masa depan.

1. Kamu tidak dapat mengontrol segalanya

pexels.com/Craig Adderley

Apa gunanya membuang banyak waktu dan energi ke sesuatu yang tidak dapat kamu kendalikan? Masa depan akan terjadi bagaimanapun juga dan kamu tidak akan dapat mengontrol setiap aspeknya. 

Tentu, kamu dapat mengusahakan yang terbaik untuk masa depan, tapi tidak dengan semua gangguan yang mungkin terjadi. Jadi, berhentilah mengkhawatirkan masa depan karena kamu tidak dapat mengendalikannya. Selalu ada gangguan yang akan mengubah jalan hidupmu dan terlalu mengkhawatirkan hal itu bukanlah cara untuk hidup. Terimalah bahwa masa depan tidak diketahui dan kamu harus melanjutkan hidup apa pun yang terjadi.

Baca Juga: Ingin Mengusir Kecemasan dan Pikiran Negatif? Coba Teknik Grounding 

2. Imajinasi sering kali lebih buruk dari realitas

pexels.com/Anastasia Shuraeva

Kamu pasti pernah begitu khawatir tentang sesuatu, tetapi kemudian yang terjadi tidak seburuk yang dibayangkan? Hal ini sebenarnya terjadi pada banyak orang. Ini terjadi karena tubuh mencoba mempersiapkan diri untuk skenario terburuk sehingga imajinasimu menciptakan realitas alternatif yang mengerikan dan menyebabkan kamu stres dan gugup tentang kejadian yang akan datang.

Namun, sering kali apa yang kita khawatirkan tidak benar-benar terjadi. Untuk itu, berhentilah mengkhawatirkannya. Alih-alih mengkhawatirkannya, katakan pada diri sendiri bahwa apa yang akan terjadi tidak seburuk apa yang kamu bayangkan. Jadi, tidak ada gunanya menghabiskan begitu banyak waktu untuk merasa cemas dan khawatir sepanjang waktu.

3. Masa depan bukan masalah besar

pexels.com/Elle Hughes

Banyak orang yang menghabiskan banyak waktu untuk mencoba membuat masa depan menjadi lebih baik karena berpikir bahwa masa depan adalah kunci kebahagiaan. Yang benar adalah kebahagiaan bergantung pada pikiranmu sendiri dan masa depan bukanlah masalah besar.

Memang, kamu harus peduli pada masa depan. Namun, kamu tidak boleh menghabiskan sebagian besar waktu untuk mencemaskan apa yang belum terjadi. Ketika masa depan akhirnya tiba, kamu hanya akan menjalaninya, sama seperti apa yang kamu alami saat ini juga.

4. Tujuan dan impian bisa berubah

pexels.com/Andrea Piacquadio

Mungkin saat ini kamu mendambakan suatu pekerjaan yang menurut kebanyakan orang ideal. Namun, kemungkinan besar, kamu akan berubah pikiran setidaknya sekali seumur hidup.

Ya, kebanyakan orang memiliki tujuan dan impian yang berubah setiap saat. Jadi, apa gunanya mengkhawatirkan sesuatu yang akan berubah setiap waktu? Alih-alih terlalu memaksakan masa depan, lebih baik sesuaikan tujuanmu dengan keadaan yang sedang kamu alami.

Baca Juga: Empati Berlebih Sebabkan Gangguan Kecemasan? Ini Penjelasannya

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya