Mengenal Perbedaan Nabi dan Rasul menurut Islam
Agar iman pada nabi dan rasul jadi lebih berkah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rukun iman keempat menyebutkan bahwa sebagai umat muslim, kita wajib meyakini adanya nabi dan rasul. Keduanya merupakan suri teladan umat muslim dengan teladan yang baik untuk ditiru.
Namun, apakah kamu masih ingat tentang perbedaan nabi dan rasul yang sempat diajarkan di sekolah dulu? Tak setiap nabi adalah rasul, namun setiap rasul sudah pasti nabi.
Untuk memahami lebih dalam perihal perbedaan ini, kami akan mengulas seluk beluk tentang perbedaan nabi dan rasul melalui artikel berikut. Yuk, simak di bawah ini!
1. Pengertian nabi dan rasul
Jika dilihat dari sisi etimologi, kata 'nabi' merujuk pada 'naba' yang berarti 'dari tempat yang tinggi'. Kata nabi secara umum merupakan manusia hamba Allah SWT yang diberi kepercayaan berupa wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri.
Sementara 'rasul' berasal dari kata 'risala' yang berarti 'penyampaian'. Secara umum, rasul adalah orang yang diberi wahyu dan kepercayaan oleh Allah SWT untuk mengamalkan dan menyampaikan pada umat.
Dari sini terlihat perbedaan jelas bahwa wahyu pada nabi diamalkan untuk dirinya sendiri. Sedangkan rasul memiliki kewajiban untuk mengamalkan dan menyampaikan pada umat. Al-Quran surat Al-Ghafir ayat 787 menyebutkan bahwa:
"Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang rasul membawa mu'jizat melainkan dengan seizin Allah SWT."
Dalam Islam, ada 25 nabi dan rasul yang tertulis dalam Al-quran dan hadis serta wajib dipercaya oleh setiap umat muslim. Nama nabi tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:
Adam AS, Idris AS, Nuh AS, Hud AS, Saleh AS, Ibrahim AS, Luth AS, Ismail AS, Ishak AS, Yakub AS, Yusuf AS, Syu'aib AS, Ayyub AS, Dzulkifli AS, Musa AS, Harun AS, Daud AS, Sulaiman AS, Ilyas AS, Ilyasa' AS, Yunus AS, Zakaria AS, Yahya AS, Isa AS, Muhammad SAW.
Baca Juga: Bacaan Zikir Setelah Salat Fardu Sesuai Sunah Rasul, Yuk Lafalkan!
Baca Juga: Doa Aku Percaya, Syahadat Para Rasul dan Maknanya