Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Memberikan saran adalah hal yang baik jika dilakukan dengan tepat dan bijak. Nah, pada dasarnya kita juga ingin saran yang kita berikan bisa diterima orang lain dengan baik, kan? Oleh karena itu, coba pahami dulu lima tips penting berikut, siapa tahu bisa membantu agar saranmu lebih mudah diterima orang lain. Yuk, kita simak!
1. Sadari dulu maksud dan niat awal kamu ketika ingin memberi saran kepada orang lain
ilustrasi mengobrol (pexels.com/Liza Summer) Maksud atau niat awal kamu itu penting ketika hendak memberikan saran kepada orang lain. Sadari betul apa niat yang mendasarimu untuk memberi saran kepada orang lain. Dengan begitu, kamu sendiri pun akan lebih mengerti kemungkinan diterima atau tidaknya saranmu oleh orang lain. Tentunya milikilah maksud dan niat yang baik serta positif, ya!
Baca Juga: 5 Saran Buatmu yang Masih Suka Berkata Kasar tanpa Berpikir Panjang
2. Pahami dulu apa sebenarnya inti dari saran yang ingin kamu berikan
ilustrasi orang mengobrol (pexels.com/mentatdgt) Kadang-kadang, saran yang diberikan itu lebih sulit diterima karena belum dipahami inti dari saran tersebut. Ya, meski kamu memang bermaksud baik ketika memberi saran kepada orang lain, sebaiknya sampaikanlah dengan cara dan kata-kata yang tepat serta mudah dipahami. Hal ini penting banget untuk mencegah kesalahpahaman dan tentunya agar saranmu juga lebih mudah diterima orang lain.
3. Berikanlah saran yang didasari fakta dan logis
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi orang sedang berbicara (pexels.com/Tim Douglas) Jika ditanya, kamu tentu akan lebih memilih saran yang sesuai fakta dan logis daripada yang tidak, kan? Meskipun suatu saran kadang terdengar indah dan enak untuk didengar, namun bukan berarti saran itu pasti tepat dan sesuai untukmu, lho. Sebaiknya pahami dulu fakta yang sebenarnya serta apakah logis atau tidak saran yang sudah diberikan.
4. Saran yang diberikan sebaiknya juga disesuaikan dengan situasi dan keadaan orang tersebut
ilustrasi orang sedang menjelaskan (pexels.com/ThisIsEngineering) Saran yang kamu berikan akan lebih mudah diterima jika disesuaikan dengan situasi dan keadaan orang yang bersangkutan. Sebaliknya, saran darimu kemungkinan akan langsung ditolak jika tidak disesuaikan dengan situasi dan keadaan orang tersebut. Hal ini terjadi karena situasi dan kondisi seseorang biasanya ikut memengaruhi bagaimana cara atau pola pikir orang tersebut, termasuk ketika menerima saran orang lain.
Baca Juga: 5 Tips Mudah untuk Bantu Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Kamu
