TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Mengapa Putusnya Persahabatan Pada Awalnya Sangat Menyakitkan

Butuh waktu untuk terbiasa tanpanya #ANGPOIN

Ilustrasi dua wanita sedang berdebat (pexels.com/Liza Sumer)

Selain putusnya hubungan dengan kekasih, nyatanya kehilangan seseorang layaknya sahabat juga tak kalah menyakitkan. Apalagi persahabatan yang kamu miliki sudah terjalin sangat lama. Tentu saja hal itu membuatmu merasakan kesedihan sampai berkali-kali lipat.

Sehingga gak heran mengapa rasanya sangat menyakitkan saat memutuskan persahabatan. Apalagi hal itu baru saja menimpamu.

1. Masih belum terbiasa membatasi komunikasi dengannya

Ilustrasi wanita memegang hp (pexels.com/mikoto.raw)

Bisa dibilang komunikasi yang kamu lakukan dengan sahabatmu dulu sangatlah baik dan intens. Meskipun tidak setiap hari selalu bertukar kabar, namun kamu tak pernah lupa memberi tahunya tentang apa pun tanpa terkecuali.

Akibatnya, setelah kamu dan dia putus persahabatan suasana menjadi canggung jika harus terus berkomunikasi. Kamu masih berusaha membatasi komunikasi dengannya sebisa mungkin. Oleh sebab itu, kamu merasa sangat sedih karena tentu saja hal itu berat dilakukan serta melukai perasaanmu.

Baca Juga: 7 Kisah Persahabatan Terbaik di Film-Film Ghibli, Penuh Keajaiban!

2. Dia merupakan salah satu tempat curhat terbaikmu

Ilustrasi wanita menangis (pexels.com/Liza Summer)

Selama ini kamu berbagi cerita dan keluh kesah dengan sahabatmu, banyak sekali hal yang kamu sampaikan dan bahkan gak ada yang ditutup-tutupi. Kamu menaruh kepercayaan yang besar karena selama ini dia menjadi tempat curhat terbaikmu.

Bercerita padanya membuatmu merasa nyaman karena merasa dimengerti. Apalagi banyak solusi dan saran yang telah kamu dapatkan darinya.

3. Banyak kenangan layaknya foto atau pun video yang sesekali masih kamu lihat kembali

Ilustrasi pria memegang hp (pexels.com/Tony Schnagl)

Sudah gak terhitung berapa banyak momen bersama sahabat yang kamu abadikan bersama dalam bentuk foto maupun video. Sudah pasti hal itu menjadi suatu keseruan yang biasa kalian lakukan sejak dulu. Jadi, gak heran mengapa kamu masih merasakan sedih pada awalnya saat persahabatan kalian berakhir. Sebab, kamu sesekali masih mengenang dan melihat momen saat bersamanya.

4. Banyak rencana yang kalian punya akhirnya harus terpaksa dibatalkan

Ilustrasi pria duduk sendiri (pexels.com/Rachel Claire)

Karena berakhirnya persahabatan kalian, alhasil hal itu berdampak pada rencana-rencana yang kalian punya. Kamu pun terpaksa membatalkannya dan sengaja melupakannya, karena menurutmu rencana tersebut gak akan terwujud sebab hubungan kalian yang kini statusnya sudah berganti. Sebab, Kamu dan dia bukanlah sahabat seperti dulu yang bisa menghabiskan banyak waktu untuk melakukan hal-hal menyenangkan seperti biasanya.

Baca Juga: 5 Tips Sederhana untuk Menguatkan Hubungan Persahabatan

Verified Writer

its gracie

Writing my healing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya