5 Makna di Balik ‘Orang Jahat Terlahir dari Orang Baik yang Tersakiti’
Tetap berbuat kebaikan ya?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Film Joker secara garis besar mewakili satu kalimat pendek yang akhir-akhir cukup banyak diposting warganet, “Orang jahat terlahir dari orang baik yang tersakiti”.
Meski tak selalu rumusnya demikian, melakukan tindakan menyakiti orang lain tentu saja akan menorehkan luka hati mendalam bagi korbannya. Jika tak segera dihentikan, orang yang sering tersakiti jika tidak bisa menerima keadaan akan berubah menjadi sosok yang berbeda dari karakter dan sifat aslinya.
Berkaitan dengan hal tersebut di atas, berikut ini beberapa hal yang bisa dipetik dari kalimat pendek ‘orang jahat terlahir dari orang baik yang tersakiti’.
1. Bukan hanya fisik, menyakiti hati dan perasaan orang lain dengan kalimat verbal pun bisa memberikan dampak tak baik bagi korban
Benar, melakukan kekerasan kepada orang lain baik secara fisik dan mental tentu saja akan membuat orang lain merasa tersakiti. Hati dan perasaan yang sudah tersakiti biasanya akan menorehkan luka mendalam yang sulit sekali disembuhkan jika tidak segera disikapi dengan bijak. Dampak kekerasan verbal biasanya akan berdampak jangka panjang yang membahayakan para korban.
Baca Juga: 5 Film Inspiratif buat Kalian yang Sedang Butuh Motivasi
Baca Juga: 5 Hal Ini Bikin Motivasi Kamu Tidak Berguna untuk Meraih Sukses
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.