TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Kiat Sukses Agar Anak Kecanduan Membaca Buku Sedari Kecil

Biar jauh-jauh dari gadget

Dok. Pribadi/Intan Deviana

"Buku adalah jendela dunia."

Begitulah kata pepatah lama. Untuk bisa membuka jendela tersebut, tentu caranya adalah dengan membaca buku. Namun, kebiasaan membaca buku biasanya gak bisa muncul begitu saja pada diri seseorang. Habbit baik tersebut perlu ditanam sedari dini supaya kesenangan membaca buku benar-benar mengakar kuat pada diri seseorang.

Nah, oleh karena itu penting banget mengenalkan aktivitas membaca buku pada anak-anak sedini mungkin. Tujuannya agar mereka bisa mencintai dan memperlakukan buku sebagai sahabat.

Beberapa kiat berikut mudah-mudahan membantumu membentuk kegemaran anak untuk kecanduan membaca buku, ya!

1. Bacakan buku sejak anak masih dalam kandungan

parenting.firstcry.com

Jangan salah, meski masih di dalam rahim ibu, janin sudah bisa merasakan dan mendengar apa yang ibunya kerjakan di luar alam rahimnya, lho. Hal ini menjadi momen emas banget untuk para ibu memperkenalkan buku pada calon anaknya kelak.

Caranya mudah, kamu hanya perlu membacakan sebuah buku dengan suara keras sembari melibatkan janinmu. Sebelum membaca, sounding dulu pada janin kamu. Beri tahu dia kalau kamu mau membacakan buku. Lakukan aktivitas tersebut cukup selama 5-10 menit setiap hari.

2. Lanjutkan kebiasaan tersebut saat anak sudah lahir

highlights.com

Ketika anak kamu sudah lahir, kamu harus tetap mempertahankan kebiasaan pada poin pertama. Biar terasa ringan, kamu bisa bergantian dengan pasangan untuk rutin membacakan buku pada bayi kalian.

3. Rutin menyediakan buku-buku bacaan

Pixabay/PublicDomainPictures

Gak harus menyediakan paket buku seharga jutaan rupiah. Jika kamu jeli, banyak banget buku berkualitas yang harganya lebih ramah kantong. Beli buku reject juga gak masalah, kok. Asal gak mengurangi esensi cerita di dalam bukunya, kenapa tidak?

Baca Juga: Bukan Lagi Rencana, 5 Tips Ini Bisa Bikin Kamu Lebih Rutin Baca Buku

4. Letakkan buku-buku tersebut di tempat yang sering dilihat dan mudah dijangkau anak

Dok. Pribadi/Intan Deviana

Tujuannya tentu saja agar anak gak perlu bersusah payah mengambil buku yang ingin dia baca atau sekadar membuka dan melihat gambar di dalamnya. Anak bisa bebas meraih buku favoritnya kapanpun dia mau. Eits, kamu gak perlu ngomel-ngomel kalau rumah jadi berantakan dengan banyaknya buku yang berceceran di lantai, ya.

5. Rutin mengajaknya membaca buku

Pixabay/StockSnap

Nah, seperti pada poin nomor dua. Setelah kamu mulai rutin mengoleksi buku bacaan anak, artinya kamu harus konsekuen juga untuk rutin mengajak anak membaca buku. Jangan sampai, buku-buku yang sudah terbeli tersebut hanya menjadi pajangan tanpa rutin membacakannya pada anak.

Biasanya, momen yang cocok untuk membacakan anak buku adalah menjelang waktu tidurnya. Kamu bisa membuat jadwal buku-buku apa saja yang perlu dibacakan pada anak setiap hari agar bacaan anak bisa bervariasi. Jika anak sudah bisa memilih buku favoritnya, beri dia kesempatan untuk menentukan buku bacaan apa yang ingin dia baca bersama kamu hari ini.

6. Orang tua juga harus rutin baca buku

Pexels/Lisa Fotios

Pernah mendengar istilah "anak adalah peniru paling ulung"? Ungkapan tersebut seratus persen tepat, karena seorang anak memang akan menirukan segala hal yang dia lihat dari lingkungan sekitarnya.

So, jika kamu pengin anak kamu suka baca buku, artinya kamu dan pasangan juga harus menunjukkan kalau kalian gemar membaca! Hayo, bisa gak?

7. Bikin jadwal kunjungan rutin ke toko buku dan perpustakaan

Instagram/hi_hil

Ini dia yang paling seru. Selain dapat aktivitas jalan-jalan, mengunjungi toko buku dan perpustakaan juga bisa semakin meningkatkan rasa penasaran dan kecintaan anak pada buku. Jangan lewatkan pula kesempatan untuk datang ke pameran buku tahunan seperti Big Bad Wolf atau Islamic Book Fair. Tapi harap hati-hati, datang ke pameran buku biasanya bakal bikin kamu lapar mata dan kalap belanja!

8. Ajak anak menabung khusus untuk membeli buku

Dok. Pribadi/Intan Deviana

Kamu bisa sediakan celengan khusus untuk menyimpan uang milik anak yang akan ditabung khusus untuk membeli buku. Katakan padanya bahwa untuk membeli buku juga butuh uang. Dengan begitu, kamu sekaligus bisa mengajarkan anak tentang konsep uang dan konsep menabung.

Satu atau dua bulan sekali, bongkarlah tabungan anak tersebut. Ajak dia ke toko buku, lalu belilah buku bacaan baru untuk menambah koleksi buku bacaan anak.

Baca Juga: Agar Termotivasi Baca Buku, Ketahui 5 Efek Positif 'Membaca' Ini

Verified Writer

Intan Deviana

Suka jalan-jalan, suka foto-foto, suka nulis :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya