TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pelajaran Hidup yang Bisa Kamu Ambil dari Filosofi Sepeda

Hidup sama halnya dengan roda sepeda yang berputar

pexels.com/Bruce Mars

Sepeda merupakan kendaraan yang efisien dan ramah lingkungan. Kendaraan roda dua ini tidak mengeluarkan emisi karena tidak menggunakan bahan bakar. Banyak manfaat yang bisa kita peroleh dengan manaiki sepeda, seperti tubuh lebih bugar hingga mengurangi polusi udara. 

Namun, tanpa kita sadari sepeda memiliki filosofi hidup yang banyak dan menarik. Coba ingat lagi ketika kamu sedang belajar manaiki sepeda, berjalan pada bebatuan, komponen sepeda semua berkaitan dengan kehidupan. 

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai pelajaran hidup yang bakal kamu peroleh dari filosofi sebuah sepeda. Penasaran? Yuk simak ulasannya!

1. Untuk menjaga keseimbangan tubuh dengan sepeda, kita harus terus mengayuh pedal

pexels.com/pixabay

Saat kita belajar menaiki sepeda, hal yang pertama kita lakukan adalah menyeimbangkan tubuh dengan sepeda. Jika kita berhenti mencoba menyeimbangkannya, yang ada kita akan terjatuh.

Begitu pula dalam hidup, agar dapat hidup normal, maka kita harus terus bergerak. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, kita harus bergerak dengan bekerja. Gaji/uang yang kita peroleh dapat kita gunakan untuk membeli kebutuhan hidup.

2. Ketika terjatuh dari sepeda, jangan langsung menyerah. Lebih banyak kita terjatuh, semakin cepat pula kita mencapai tujuan

pixabay.com/Ben_Kerckx

Saat menaiki sepeda, kita pasti pernah mengalami yang namanya terjatuh. Ketika kamu memutuskan untuk berhenti menaiki sepeda karena terjatuh, kamu tidak akan sampai pada tujuanmu.

Dalam hidup, setiap orang pasti pernah mengalami yang namanya terjatuh dan gagal. Banyak pelajaran berharga yang bisa kamu ambil dari yang namanya kegagalan. Misalnya ketika kamu gagal dan bisa mengevaluasi letak kesalahannya, kamu akan lebih berhati-hati dalam menentukan langkah berikutnya. Jika kamu langsung menyerah ketika gagal, kamu tidak akan dapat mendapatkan yang kamu inginkan. 

Baca Juga: 6 Filosofi BJ Habibie Jika Mau Sukses di Usia Muda Meski Diremehkan

3. Ada kalanya kita akan melewati jalur yang penuh batu dan menanjak berliku

pexels.com/Mike

Ketika bersepeda, terkadang tidak selamanya jalan yang kita lewati akan mulus dan rata. Ada kalanya penuh batu dan menanjak berliku yang menghambat kita sampa tujuan.

Hidup ini terkadang tidak selamanya berjalan sesuai dengan yang kita harapkan. Ada kalanya kita akan bertemu dengan cobaan dan tantangan. Semuanya memang menghambat langkah kita, namun jika kita bisa menyikapinya dengan bijak, mengambil pelajaran dari setiap cobaan. Selain pandai bersyukur kamu juga akan menadi pribadi yang tak terkalahkan oleh lingkunganmu. 

4. Bersyukur dengan sepeda yang kita miliki. Tidak perlu membandingkannya dengan kendaraan milik orang lain

pexels.com/rawpixel.com

Bersyukur dengan sepeda yang kita miliki dan tidak perlu membandingkannya dengan kendaraan orang lain. Sama halnya dengan hidup, kamu tidak perlu merasa iri dengan hidup orang lain. Percayalah, hidup yang kamu jalani terkadang hidup yang diinginkan orang lain. Bersyukur dengan hidupmu, selalu berdoa supaya diberikan kenikamatan dan hidup yang penuh arti. 

Baca Juga: 6 Filosofi di Balik Malam Boh Gaca dalam Pernikahan Adat Aceh

Verified Writer

Ismi Marfuah

“Be honest, be nice, be a flower not a weed.” ~Aaron Neville

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya