Capek Dianggap Pamer di Media Sosial, Ini yang Perlu Dilakukan
Kamu gak boleh pamer, orang lain juga gak boleh dengki
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Unggahan apa pun di media sosial memang akan menimbulkan persepsi yang berbeda-beda. Artinya, perbedaan persepsi itu hal yang wajar. Hanya saja, bisa menjadi masalah bila ada yang tidak dapat menahan pendapat pribadinya untuk dirinya sendiri lantas mengomentari unggahanmu dengan nada yang tidak enak.
Secuek-cueknya, tentu sedikit banyak kamu akan terusik jika dicap suka pamer, bukan? Nah, agar anggapan orang tak membuat kondisi kejiwaanmu makin buruk, ini yang perlu kamu lakukan!
1. Suka tidak suka, kamu harus terlebih dahulu introspeksi
Siapa pun tidak selalu dalam kondisi yang cukup siap untuk menerima komentar pedas orang lain. Oleh karenanya, wajar bila kamu menjadi kesal saat disebut pamer. Namun jangan biarkan dirimu tenggelam dalam kekesalan, sepenuhnya menyangkal tuduhan pamer itu, dan lupa untuk mencoba introspeksi.
Apa pun hasil introspeksinya, itu penting agar kamu mengerti betul posisimu dan bisa menentukan sikap yang tepat untuk selanjutnya. Jika memang ada yang keliru darimu, tentu kamu tak ingin terus membiarkannya, kan?
Baca Juga: 10 Quotes untuk Status Media Sosial, Soal Cinta Sampai Kata Motivasi
Baca Juga: Bijak dan Dewasa, 5 Hal yang Pantang Diumbar di Media Sosial
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.